BOLASPORT.COM - Tahun 2022 tampaknya menjadi lembaran baru bagi salah satu rival Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yakni Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Pemain spesialis ganda asal Malaysia, Goh Liu Ying, telah menemukan tandem baru usai pisah dengan Chan Peng Soon.
Setelah memutuskan berpisah dengan Chan Peng Soon akhir tahun lalu, Goh Liu Ying mengumumkan tandem barunya, Senin (31/1/2022).
Dilansir BolaSport.com dari laman The Star, Goh Liu Ying akan bertandem dengan Ong Yew Sin.
Baca Juga: PR Rexy Mainaky di Malaysia, Bangkitkan Rival Marcus/Kevin yang Kini Gampang Kena Mental
Dengan demikian, Ong Yew Sin akan tampil pada dua nomor yang berbeda yakni ganda putra dan ganda campuran.
Untuk nomor ganda putra sendiri, Ong Yew Sin masih berduet dengan Teo Ee Yi.
Goh Liu Ying dan Ong Yew Sin akan menjalani debut sebagai pasangan ganda campuran pada German Open 2022 dan All England Open 2022.
German Open 2022 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 8-13 Maret sementara All England Open 2022 bergulir satu pekan setelahnya.
Baca Juga: Greysia dan Apriyani Ungkap Rahasia Kompak meski Usia Terpaut 1 Dekade
Tak ayal, bertandem dengan Ong Yew Sin membuat Goh Liu Ying seperti membuka lembaran baru dalam perjalanan kariernya.
"Ini akan menjadi awal yang baru bagi Yew Sin dan saya," kata Goh Liu Ying menjelaskan.
Lebih lanjut, Goh Liu Ying tak segan menyebut bahwa ini menjadi momen berharga baginya untuk lepas dari bayang-bayang Chan Peng Soon.
Goh Liu Ying dan Chan Peng Soon sendiri sudah berpasangan selama kurang lebih 13 tahun.
Baca Juga: Ganda Putri Malaysia Ini Juga Putuskan Keluar dari BAM
Pertama kali berduet pada 2009, Chan/Goh memutuskan mengakhiri kerja sama mereka usai ajang BWF World Tour Finals 2021 di Bali.
"Saya selalu dikaitkan dengan Chan Peng Soon, tetapi sekarang, saya akan mencoba membuat nama dengan Yew Sin," ucap Goh Liu Ying.
"Saya tahu, itu tidak akan mudah, tetapi mari kita lihat bagaimana kelanjutannya," tuturnya menambahkan.
Seperti halnya Goh Liu Ying, Chang Peng Soon terlebih dulu sudah menemukan tandem baru.
Baca Juga: PBSI Ungkap Alasan Andalkan Darah Muda pada Kejuaraan Beregu Asia 2022
Sempat dikabarkan hengkang dari Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), pria 33 tahun itu berduet dengan Valeree Siow yang baru berusia 19 tahun.
Dalam perjalanannya, Chan/Goh sempat menduduki rangking tertinggi yakni di peringkat ketiga dunia pada tahun 2013.
Chan Peng Soon/Goh Liu Ying telah berhasil memenangkan 12 gelar juara termasuk Kejuaraan Asia pada 2010.
Mereka juga menjadi salah satu rival yang paling sering dihadapi mantan pasangan nomor satu Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Total 12 pertemuan terjadi di antara kedua pasangan itu dengan pertemuan terakbar mereka tersaji pada final Olimpiade Rio 2016.
Baca Juga: Semangat Tak Mati walau Didegradasi, Praveen/Melati Mau Berprestasi Tahun Ini
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | THE STAR |
Komentar