BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengungkapkan penantang terkuatnya dalam perburuan gelar MotoGP 2022.
Francesco Bagnaia dijagokan sebagai favorit juara pada MotoGP 2022.
Wajar saja pembalap asal Italia tersebut diprediksi meraih kesuksesan pada kejuaraan musim ini.
Pada MotoGP 2021 Bagnaia membukukan sembilan podium dengan empat hasil di antaranya adalah kemenangan.
Baca Juga: Jadi Favorit Raih Gelar Juara, Francesco Bagnaia Diminta Tak Terlena
Torehan itu mungkin terlihat biasa.
Akan tetapi, empat kemenangan dan satu hasil podium lain dibukukan Bagnaia pada enam seri terakhir musim lalu.
Ditambah catatan lima pole position, Bagnaia menjelma menjadi pembalap paling dominan pada sepertiga terakhir kejuaraan.
Pembalap asal Turin tersebut menjadi harapan terbesar Ducati untuk memutus puasa gelar yang berlangsung sejak 2008.
Baca Juga: Posisi Francesco Bagnaia Aman, Ducati Dilanda Dilema untuk Pembalap Kedua
Kendati begitu, impian Bagnaia menjadi juara MotoGP tidak akan diraih dengan mudah.
Satu nama yang disebut sebagai ancaman adalah Marc Marquez (Repsol Honda) yang sukses mendominasi MotoGP sebelum dilanda cedera pada 2020.
Bahkan ketika kondisinya belum maksimal Marquez masih mampu mengemas tiga kemenangan dan satu hasil podium lainnya.
Juara dunia delapan kali itu pun digadang-gadang kembali bersaing di depan setelah kondisi fisiknya berangsur membaik.
Baca Juga: Ducati Akan Segera Perpanjang Kontrak Fransesco Bagnaia
Dalam wawancara bersama Sky Sport Italia, Bagnaia mengakui bahwa Marquez merupakan salah satu saingannya pada MotoGP 2022.
Namun, bukan Si Semut dari Cervera yang menjadi kekhawatiran terbesarnya.
"Quartararo tentunya favorit utama," kata Bagnaia.
"Kemudian ada Marc Marquez, Joan Mir, Jack Miller, Franco Morbideli, ada banyak kandidat juara musim depan."
Baca Juga: Casey Stoner Siap Latih Francesco Bagnaia dkk, tapi...
"Tanpa melupakan Enea Bastianini akan mempunyai motor paling update, kemudian Luca Marini memakai motor pabrikan, lalu Jorge Martin."
"Akan tetapi, kami akan mencoba lebih cepat ketimbang pembalap lainnya," tambah anak didik Valentino Rossi itu.
Sementara soal targetnya sendiri, Bagnaia ingin lebih konsisten meraih hasil bagus demi menjaga peluangnya menjadi juara.
Musim lalu Bagnaia terbilang telat panas. Baru setelah pecah telur pada seri ke-13 GP Aragon, dia menjadi sosok utama untuk dikalahkan.
"Sejak awal kami harus cepat, bertahan di posisi depan, dan mengincar kemenangan dalam lomba," ucap Bagnaia.
"Konsistensi akan membuat perbedaan.
"Saya tahu saya mempunyai tim yang hebat, dukungan besar, dan saya yakin telah melakukan pekerjaan untuk mempersiapkan kejuaraan yang akan segera dimulai."
Baca Juga: Francesco Bagnaia Dipercaya Akan Rebut Gelar Juara MotoGP 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Sport.sky.it |
Komentar