BOLASPORT.COM - Penyerang anyar Juventus, Dusan Vlahovic, tidak peduli meski dibandingkan dengan Erling Haaland dan Kylian Mbappe.
Juventus mendapatkan suntikan tenaga baru pada bursa transfer Januari ini.
Eks penyerang Fiorentina, Dusan Vlahovic, telah secara resmi bergabung dengan Juventus.
Juventus memboyong Dusan Vlahovic dengan biaya yang bisa dibilang cukup tinggi.
Mahar senilai 81,6 juta euro atau sekitar Rp1,32 triliun telah digelontorkan Juventus untuk mendapatkan jasa penyerang berusia 22 tahun itu.
Baca Juga: Dapat Warisan Cristiano Ronaldo, Dusan Vlahovic Tak Merasa Ada Tekanan
Vlahovic memang tampil mengesankan pada musim 2021-2022 bersama Fiorentina.
Di ajang Liga Italia musim ini, Vlahovic telah mencatatkan 17 gol dari 21 laga bersama La Viola.
Jumlah gol itu membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Italia 2021-2022 untuk saat ini.
Vlahovic juga sebenarnya mencuri minat klub Liga Inggris, Arsenal.
Akan tetapi, penyerang asal Serbia itu lebih memilih bergabung dengan Juventus pada sisa musim ini.
Baca Juga: Presiden Fiorentina Serang Dusan Vlahovic: Pergi ke Juventus Tanpa Pamit, Tuding Mata Duitan
Penampilan hebat Vlahovic bersama Fiorentina sempat membuat namanya melambung tinggi.
Bahkan, Vlahovic sempat dibandingkan dengan dua penyerang muda paling hebat saat ini, yakni Erling Haaland dan Kylian Mbappe.
Meski dibandingkan dengan Haaland dan Mbappe, Vlahovic mengaku tidak peduli.
Eks penyerang Partizan Belgrade itu lebih memilih untuk tetap fokus dengan apa yang dia lakukan.
Vlahovic juga ingin terus berusaha rendah hati dan tidak tertarik dengan godaan materi di luar lapangan.
Baca Juga: 10 Pemain Termahal di Bursa Transfer Januari, Dusan Vlahovic Langsung Nongol di Podium
"Adapun Erling Haaland dan Kylian Mbappe, saya mengikuti jalan saya sendiri," ujar Vlahovic, seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Seberapa jauh saya akan mencapai, saya tidak tahu, tapi saya akan memberikan segalanya untuk mencapai sebanyak mungkin."
"Dalam sepak bola modern, setiap detail membuat perbedaan. Ini semua tentang dedikasi dan kerja keras, hari demi hari."
"Saya mencoba untuk berkembang sebagai pemain baik di lapangan latihan atau di gym. Jauh dari latihan, saya bekerja terus-menerus untuk meningkatkan sisi mental permainan saya."
"Saya harus tetap rendah hati, dan di luar lapangan saya tidak tertarik dengan rumah atau gangguan lain. Saya hanya tertarik pada bisnis yang ada di lapangan," tutur Vlahovic melanjutkan.
Baca Juga: Sudahlah Manchester United, Comeback Cristiano Ronaldo adalah Produk Gagal
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Marca |
Komentar