Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan Kelasnya Kamaru Usman Disebut Sebagai Divisi Paling Keras di UFC

By Fauzi Handoko Arif - Rabu, 2 Februari 2022 | 16:15 WIB
Kamaru Usman, juara kelas welter UFC, saat memasuki oktagon pada ajang UFC 268, Sabtu (6/11/2021).
TWITTER.COM/UFC
Kamaru Usman, juara kelas welter UFC, saat memasuki oktagon pada ajang UFC 268, Sabtu (6/11/2021).

BOLASPORT.COM - Kelas welter yang merupakan divisi yang dikuasai sekaligus tempat berkarier Kamaru Usman dipandang sebagai yang paling keras di UFC.

Pendapat tersebut diungkapkan oleh Shavkat Rakhmanov yang juga berkarier di kelas welter UFC saat melakukan wawancara dengan BolaSport.com.

Kamaru Usman saat ini menguasai kelas welter UFC. Dia adalah juaranya di divisi tersebut.

Kamaru Usman dianggap sebagai penguasa kelas welter karena telah membuktikan eksistensinya.

Baca Juga: Lewat 1 Kemenangan Lagi, Khamzat Chimaev Langsung Disabung dengan Kamaru Usman

Dia mempunyai catatan 15 kemenangan beruntun di divisi 170 pon tersebut.

Bukan sekadar mempunyai rekor kemenangan fantastis, sosok berjuluk The Nigerian Nightmare itu juga memiliki pencapaian mengalahkan petarung-petarung top seperti Jorge Masvidal dan Colby Covington masing-masing dua kali.

Selain memuji Kamaru Usman, Rakhmonov juga membeberkan tentang kualitas kelas welter UFC.

"Jelas, Kamaru Usman adalah juaranya dan dia membuktikan namanya kelayakan dia menyandang sabuk juara," kata Shavkat Rakhmonov.

"Tetapi, saya pikir kelas welter adalah divisi terbaik dan paling keras di UFC."

"Anda harus siap menjalani pertarungan paling berat di divisi ini. Tidak seperti kelas berat, kelas welter selalu bergerak, selalu bertarung," tuturnya.

 Baca Juga: Dengan Doku, Kamaru Usman dan Israel Adesanya Bisa Baku Hantam di Parkiran

Shavkat Rakhmonov merupakan prospek panas di kelas welter. Dia belum tersentuh kekalahan sama sekali dengan rekornya 14-0.

Jagoan berjuluk Nomad itu mempunyai rekor mentereng 100% yang maksudnya selalu menghabisi lawan dengan knockout maupun submission tanpa decision.

Dari 14 kemenangannya, Rakhmonov mencatatkan 7 kali masing-masing untuk raihan positif knockout dan submission.

Hal itu tentu menarik mengingat pencapaian Rakhmonov sulit diukir oleh petarung mana pun.

Petarung kelas welter UFC, Shavkat Rakhmonov. Dia merupakan calon bintang masa depan divisi 170 pon di UFC.
TWITTER.COM/DELRIO_GONZO
Petarung kelas welter UFC, Shavkat Rakhmonov. Dia merupakan calon bintang masa depan divisi 170 pon di UFC.

Baca Juga: Bisikan Mike Tyson Bisa Bikin Kamaru Usman dan Israel Adesanya Perang Saudara pada UFC

Mengutip Sherdog yang merupakan situs penyedia data profil petarung MMA profesional, menunjukkan bahwa Rakhmonov mempunyai pencapaian gemilang.

Dari 14 pertarungan yang sudah dilakoni secara profesional, petarung Kazakstan itu meraih 8 kemenangan pada ronde ke-1.

Artinya kemenangan Rakhmanov didominasi dengan kemenangan ronde ke-1 dan persentasenya adalah 57,1 persen. 

Kendati demikian, Rakhmonov bukan satu-satunya prospek panas di kelas welter UFC saat ini.

Baca Juga: Mimpi Jadi Juara UFC pada 2022, Khamzat Chimaev: Insya Allah!

Ada juga Khamzat Chimaev yang dipandang sebagai calon bintang masa depan UFC.

Walaupun hanya bertarung di UFC dalam empat pertarungan, penampilan Khamzat Chimaev berhasil memikat penggemar MMA sekaligus Presiden UFC, Dana White.

Dana White selaku promotor UFC bahkan terlihat ingin mengangkat derajat Khamzat Chimaev secepat mungkin.

Salah satu buktinya adalah UFC berencana mempertemukan Khamzat Chimaev dengan Gilbert Burns.

Baca Juga: Sama-sama On Fire di UFC, Kamaru Usman vs Khamzat Chimaev Siapa yang Menang?

Petarung kelas welter UFC, Khamzat Chimaev, saat merayakan kesuksesan membekuk Li Jingliang pada ajang UFC 267 di Etihad Arena, Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (30/10/2021)
TWITTER.COM/UFC_ASIA
Petarung kelas welter UFC, Khamzat Chimaev, saat merayakan kesuksesan membekuk Li Jingliang pada ajang UFC 267 di Etihad Arena, Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (30/10/2021)

Jika menilik peringkat UFC, petarung berjuluk Borz itu dianggap beruntung melawan jagoan elite kelas welter seperti Gilbert Burns.

Chimaev pasalnya saat ini menempati peringkat ke-11, sedangkan Gilbert Burns jauh di atas dengan menduduki posisi ke-2.

Ketika ditanya pendapat seputar kegemilangan karier Chimaev, Rakhmonov mengungkapkan pujiannya.

"Dia atlet yang bagus, memiliki skill yang bagus. Tetapi, saya pikir dia memiliki hype yang besar di balik namanya," tutur Rakhmonov.

"Pertarungan menghadapi lawan level atas seperti Gilbert Burns akan menunjukkan kemampuan aslinya dan sehebat apa dia."

"Dia pastinya akan menjadi tantangan juga buat saya. Siapa tahu saya akan menghadapinya di masa depan."

"Sekarang teman setim saya dulu, Gilbert Burns, yang akan menghadapinya," ujar petarung 27 tahun itu.

Petarung UFC asal Brasil, Gilbert Burns.
TWITTER.COM/UFC
Petarung UFC asal Brasil, Gilbert Burns.

Baca Juga: Sok-sokkan Mau Gabung UFC, Jake Paul Mau Dihabisi Khamzat Chimaev

Lalu Rakhmonov juga memberikan pendapatnya tentang karier Chimaev yang didorong dengan cepat oleh UFC.

"Dia sudah masuk ranking, seperti yang Anda bilang dia juga akan menghadapi Gilbert Burns yang merupakan penantang peringkat 2," tutur Rakhmonov.

"Kelihatannya memang UFC mendorong dia karena seperti yang saya bilang, dia memiliki hype di belakangnya."

"Kami butuh petarung seperti ini, petarung yang banyak omong dan membuat pertunjukan. Dia membuat divisi kami menjadi lebih menarik."

"Kalau saya sedikit berbeda. Saya juga bisa melakukan trash talk, tetapi saya lebih suka diam dan menonton. Kadang-kadang, orang yang diam lebih berbahaya daripada orang yang banyak omong," katanya. 

Baca Juga: Dompet Khabib Nurmagomedov Berontak Dengar Mahar Jake Paul ke Eagle FC

Rakhmonov saat ini lebih banyak diam. Dia tidak terlalu banyak mengucap trash talk seperti yang dilakukan Khamzat Chimaev.

Selain menunjukkan kemampuan di oktagon, Khamzat Chimaev juga banyak menggunakan trash talk untuk menarik perhatian.

Ketika ditanya mengenai apakah akan menggunakan trash talk untuk menarik perhatian, Rakhmonov menjawab dengan santai.

Baca Juga: Petarung Ini Yakin Bisa Jadi Bintang Baru UFC Melebihi Conor McGregor

"Saya pikir untuk sekarang lebih baik banyak bekerja dan sedikit berbicara. Saya baru akan menjalani pertarungan ketiga," ucap Rakhmonov.

"Mungkin nanti setelah masuk ranking, saya akan lebih banyak bicara. Tetapi, masalahnya, saya tidak akan mengubah karakter."

"Saya punya peraturan sendiri soal ini dari latar belakang saya. Saya mewakili Kazakstan, mewakili orang-orang yang mendukung saya di negara saya."

"Saya tidak bisa memiliki reputasi yang buruk karena trash talk yang saya lakukan. Kemudian kami adalah orang-orang yang selalu memegang perkataannya."

"Jadi, kalau saya mengatakan sesuatu, saya akan benar-benarmelakukannya. Itu akan menjadi trash talk yang berbeda dari petarung lain," ucap dia melanjutkan.

Baca Juga: Shavkat Rakhmonov, Si Monster Kelas Welter di UFC dan Sang Pemilik Rekor Mentereng 100 Persen Finis

Rakhmonov saat ini sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi Carlston Harris pada ajang UFC Vegas 47 di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Sabtu (5/2/2022) mendatang.

Dalam menggambarkan kemampuan Carlston Harris, petarung Kazakhstan itu memberikan pujian.

"Dia bagus, memiliki teknik dan lapar juga. Dalam pertarungan dia terlihat mulus melakukannya," beber Rakhmonov.

"Kami akan lihat bagaimana saya dan dia menjalani pertarungan ini. Dia bertarung 2 kali di UFC sebelum ini tetapi lawan-lawannya itu tidak berada di level yang sama seperti saya."

"Saya pikir kami akan mempertunjukkan pertarungan yang bagus," tuturnya. 

Baca Juga: Kesulitan Jadi Promotor MMA, Khabib Nurmagomedov Konsultasi dengan Bos UFC

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com, Sherdog.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X