BOLASPORT.COM - Badai Covid-19 tengah menyerang sejumlah klub Liga 1 2021/2022 yang saat ini sedang bertandingan pada series empat di Bali.
Puluhan pemain dan ofisial klub Liga 1 2021/2022 pun dinyatakan positif Covid-19.
Bahkan, sudah ada dua pertandingan pekan ke-22 Liga 1 2021/2022 terpaksa ditunda yakni laga Madura United kontra Persipura Jayapura dan PSM Makassar melawan Persib Bandung.
Banyaknya kasus Covid-19 di Bali pun tidak membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memindahkan lokasi pertandingan ke daerah lain.
Sebelumnya series pertama Liga 1 2021/2022 digelar di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Lanjut pada sereis kedua dan series ketiga dilakukan di Jawa Tengah serta Yogyakarta selama putaran pertama Liga 1 2021/2022 berakhir.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2022 -Tanpa Pemain Senior, Chico dan Gregoria Ungkap Persiapan Menuju Malaysia
Selama itu pula tidak ditemukan satu kasus pemain dan ofisial yang positif Covid-19.
Kasus Covid-19 yang menyerang sejumlah klub Liga 1 2021/2022 baru terjadi di Bali.
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, mengakui saat ini sedang ada peningkatan kasus Covid-19 di Bali.
Baca Juga: Angelo Alessio Buka Suara Usai Dilepas Persija Jakarta
Untuk itu, Sudjarno lebih memikirkan bagaimana caranya agar bisa memutus mata rantai Covid-19 di klub-klub Liga 1 2021/2022.
"Ketika terjadi kenaikan kasus Covid-19, kami juga tidak ingin memberikan kontribusi kenaikan itu."
"Oleh karena itu, sekali lagi kami meminta klub untuk bagaimana mencegah dan sama-sama menerapkan protokol kesehatan ini," kata Sudjarno.
Baca Juga: Cuma Ada 3 Klub yang Cocok Buat Erling Haaland Musim Depan, Termasuk Man United
Sudjarno yakin dengan usaha klub-klub yang mencoba lebih memperketat protokol kesehatannya membuat kasus Covid-19 di Liga 1 2021/2022 berkurang.
Salah satunya klub diminta untuk menerapkan full bubble selama di Bali.
"Insya Allah belum ada pemikiran pindah dari Bali."
Baca Juga: Arema FC Dipastikan Tanpa Adilson Maringa 2 Pekan karena Cedera
"Insya Allah kami netralisir, kami cari treatmentnya, kami cari solusinya, sehingga betul-betul bisa diselesaikan kompetisi Liga 1 2021/2022 ini di Bali," ungkap Sudjarno.
Sudjarno mengatakan para pemain yang positif Covid-19 sudah menjalani karantina di sebuah hotel.
Para pemain yang terpapar virus tersebut pun mayoritas tanpa gejala.
Baca Juga: Mantan Juara Tinju Dunia Gabung Tentara Ukraina Hadapi Ancaman Invasi Rusia
Kalau pun ada gejala, lanjut Sudjarno itu pun hanya batuk dan panas.
Untuk lainnya seperti CT valuenya masih cukup tinggi, bahkan sudah banyak juga yang sembuh.
"Yang positif itu kami isolasi di tempat tertentu, kami treatment, diberikan vitamin."
"Itu yang kemudian penyembuhannya hanya 3-6 hari saja," tutup Sudjarno.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | BolaSport.com |
