BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis Indonesia, Candra Wijaya, diberi kepercayaan untuk melatih pasangan ganda campuran Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie.
Keputusan untuk berlatih dengan Candra Wijaya bahkan diambil Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie secara sukarela.
Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie harus mengatur program latihan sendiri setelah dikeluarkan dari timnas bulu tangkis Malaysia pada awal tahun lalu.
Goh/Lai berlatih bersama Candra Wijaya untuk persiapan menuju German Open 2022 (8-13 Maret) dan All England 2022 (16-20 Maret).
Baca Juga: Ganda Campuran Malaysia Makan Malam dengan 2 Juara Olimpiade
Penakluk Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Singapore Open 2018 itu sudah tiba di Candra Wijaya International Badminton Center (CW-IBC), Tangerang, sejak 18 Januari lalu.
"Kami telah memutuskan untuk berlatih di sini dalam waktu singkat sebelum berangkat ke Eropa. Ini perubahan besar bagi kami," ucap Lai, dikutip BolaSport.com dari The Star.
Perkenalan Goh/Lai dengan Candra Wijaya dimulai sejak tahun lalu.
Mereka berlatih di bahwa kampiun ganda putra Olimpiade Sydney 2000 itu menjelang Indonesia Badminton Festival pada bulan November.
Baca Juga: Zheng Si Wei Reuni dengan Huang Ya Qiong pada All England Open 2022
Walau hanya sebentar, Goh/Lai merasakan manfaat dari kesempatan berlatih berasma mantan pasangan Tony Gunawan tersebut.
Pasangan peringkat 13 dunia tersebut pun rela merogoh kocek sendiri untuk kembali berlatih di CW-IBC.
Sebagai informasi, latihan mereka di CW-IBC sebelumnya diatur oleh sponsor yaitu Metamorphosis Medic Sdn Bhd.
Goh/Lai mengaku intensitas latihan di CW-IBC lebih tinggi daripada di pelatnas BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia).
Baca Juga: Rahasia Sukses Viktor Axelsen dan Pebulu Tangkis Lain Usai Latihan di Dubai
"Rasanya seperti kembali ke pelatihan penuh di BAM, tetapi intensitasnya lebih tinggi di sini meski hanya sebuah klub," ungkap Lai.
"Kami mempunyai dua sesi latihan setiap hari dan dia fokus meningkatkan kondisi fisik kami. Di sini kami tinggal di asrama milik akademi."
"Kadang-kadang, kami bertanding melawan beberapa mantan pemain internasional seperti Ricky Karanda (Suwardi)."
"Kami harus membayar sendiri demi hak istimewa dilatih juara Olimpiade. Saat ini, kami tidak mempunyai sponsor, kecuali Victor."
Baca Juga: Ada Marcus/Kevin, Ini Wakil Indonesia pada All England Open 2022
Goh/Lai berharap bisa menembus semifinal pada German Open dan All England Open 2022.
"Kami berharap latihan singkat ini akan membantu kami memenangkan setidaknya satu medali di Eropa," tambahnya.
Adapun ketika menceritakan sosok Candra secara pribadi, Lai menaruh kekaguman atas dedikasi mantan pemain ganda putra nomor satu dunia itu.
"Dia pemain tangguh di lapangan. Dia berdedikasi, bertanggung jawab, dan berkemauan keras. Dia menyelesaikan pekerjaannya tak peduli betapa sulitnya," tutur Lai.
"Dia selalu mendorong dan memotivasi kami."
"Di luar lapangan, dia adalah sosok yang rendah hati. Dia sangat berbakat, terampil dan punya begitu banyak gelar tetapi dia tak pernah membicarakannya."
"Dia sangat rendah hati dan dia mengajak kami makan serta jalan-jalan juga," tambah pemain berusia 28 tahun itu.
Baca Juga: Ganda Putri China Putuskan Pensiun karena Masalah Jantung
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.co.my |
Komentar