Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Legenda Nigeria Sebut Sadio Mane Pertaruhkan Nyawa saat Adu Penalti di Final Piala Afrika

By Ivan Rahardianto - Selasa, 8 Februari 2022 | 19:00 WIB
Menurut Sadio Mane, trofi Piala Afrika lebih istimewa ketimbang Liga Champions
TWITTER.COM/MUHAMMAD_LAMINE
Menurut Sadio Mane, trofi Piala Afrika lebih istimewa ketimbang Liga Champions

BOLASPORT.COM – Legenda sepak bola Nigeria, Jay-Jay Okocha, memberi komentar atas penalti penentu Sadio Mane di final Piala Afrika 2021.

Senegal menggamit gelar juara Piala Afrika 2021 setelah mengalahkan Mesir melalui babak adu penalti.

Pertandingan sebenarnya bisa dimenangkan lebih cepat oleh Senegal, jika Sadio Mane tidak gagal menendang penalti pada menit ke-4.

Kegagalan Sadio Mane dan tidak adanya gol hingga babak tambahan waktu, membuat pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti.

Pada babak adu penalti, Mane yang menjadi penendang terakhir dan penentu kemenangan, menuntaskan tugasnya dengan baik.

Ia menendang bola ke arah pojok kanan bawah gawang Mesir dengan keras.

Keputusan Mane mengambil tendangan penalti di momen krusial dipuji oleh Jay-Jay Okocha.

Baca Juga: Di Mata Sadio Mane, Trofi Piala Afrika Lebih Istimewa dibandingkan Liga Champions

Eks pemain yang pernah membela PSG menilai Sadio Mane sangat berani untuk mengambil penalti yang sangat menentukan itu.

Hal ini mengingat kesalahan Mane yang gagal cetak gol lewat tendangan penalti di babak pertama.

Bagi Okocha, jika Mane gagal lagi, dia bisa membahayakan hidup dan keluarganya karena di Afrika, suporter sepak bolanya terkenal agresif.

Baca Juga: Akhiri Puasa Gol 10 Pertandingan, Sadio Mane Lebih Produktif di Luar Anfield

"Anda tahu, di Afrika betapa agresifnya penggemar kami," kata legenda Nigeria tersebut, dikutip BolaSport.com dari Eurosport.

"Dengan melakukan itu, dia mempertaruhkan nyawanya, mempertaruhkan nyawa keluarganya, bahkan rumah Anda, Anda tahu?” ujar Okocha menambahkan.

Kemenangan atas Mesir menjadi gelar pertama Senegal setelah kegagalan mereka di final Piala Afrika 2002 dan 2019.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : EuroSport
REKOMENDASI HARI INI

Agenda Terdekat Timnas U-20 Indonesia Usai Lolos ke Piala Asia U-20 2025, Berlatih di IKN

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Persebaya
6
16
2
Borneo FC
6
14
3
Bali United
7
14
4
Persib Bandung
6
12
5
PSM Makassar
6
11
6
Persik
6
11
7
Persita
6
10
8
Arema FC
7
9
9
Malut United
7
9
10
Persija Jakarta
6
8
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X