Kasus Kurt Zouma Siksa Kucing, Penyerang West Ham Bandingkan dengan Rasialisme

BOLASPORT.COM – Penyerang West Ham United, Michail Antonio, memberikan opininya terkait kasus yang menimpa Kurt Zouma.

Kejadian penyiksaan kucing yang dilakukan Kurt Zouma membuatnya disorot banyak pihak dan berdampak buruk pada dirinya.

Mulai dari didenda oleh klubnya sendiri, diputus kontrak oleh Adidas, kucingnya diambil oleh RSCPA (semacam lembaga perlindungan hewan), dan diajak duel petarung UFC.

Di luar itu, pemasangan Zouma menjadi pemain inti saat melawan Watford, pula dikritik dan dicela oleh banyak orang.

Syahdan, ekses dan reaksi keras yang diterima oleh Zouma ditanggapi oleh rekannya di West Ham, Michail Antonio.

Baca Juga: Gegara Video Siksa Kucing, Bek Buangan Chelsea Dilabrak Pecinta Hewan Cabang UFC

Antonio tidak membenarkan perbuatan yang dilakukan oleh Zouma. 

"Saya tidak memaafkan hal yang telah dia lakukan. Saya sama sekali tidak setuju dengan apa yang telah dia lakukan,” kata Michail Antonio, dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

Tetapi, dia mempertanyakan apakah yang dilakukan oleh Zouma lebih buruk dari rasialisme, sehingga membuat banyak orang meminta West Ham memecatnya.

Selain itu, Antonio menilai pemain yang melakukan tindak rasialisme hanya mendapatakan larangan bermain selama beberapa pertandingan dan bisa melanjutkan kariernya. 

Baca Juga: Tendang dan Pukul Kucing Peliharaan, Bek Buangan Chelsea Terancam Sanksi

''Apakah menurut Anda apa yang dia lakukan lebih buruk daripada rasialisme?,'' tutur Michail Antonio melanjutkan.

''Ada orang yang telah dihukum dan ditangkap karena rasialisme, dan bermain sepak bola setelahnya,” ujar Antonio menambahkan. 

''Mereka dihukum delapan pertandingan atau semacamnya, tetapi sekarang orang-orang menyerukan agar dia (Zouma) dipecat dan kehilangan mata pencaharian,” ujar Antonio menambahkan.       

Baca Juga: David Moyes Puji Kualitas dan Kontribusi Declan Rice