BOLASPORT.COM – Bek Borussia Dortmund, Mats Hummels, kecewa dan marah setelah timnya dibabat Rangers pada leg pertama babak play-off Liga Europa 2021-2022.
Borussia Dortmund tumbang 2-4 saat menjamu Rangers di stadion Signal Iduna Park, Kamis (17/2/2022) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Sebenarnya Dortmund berhasil menguasai 65 % penguasaan bola, berbanding terbalik dengan Rangers yang hanya mampu menguasai 35 %.
Dari sisi tembakan, Dortmund berhasil melepaskan 13 tembakan dengan 3 yang mengarah ke gawang Rangers.
Sedangkan Rangers mampu melepaskan 9 tembakan dengan 5 yang mengarah ke gawang Dortmund.
Meskipun tampil lebih dominan, Dortmund justru tertinggal 3 gol terlebih dahulu dari Rangers.
Baca Juga: Hasil Lengkap Liga Europa - Barcelona Selamat, Dortmund Hancur Tanpa Erling Haaland
Gawang Dortmund jebol oleh James Tavernier pada menit ke-38 melalui titik penalti, Alfredo Morelos (41'), dan gol John Lundstram (49').
Dortmund kemudian mempersempit margin gol melalui Jude Bellingham (51').
Namun, pada menit ke-54, gawang Dortmund kembali kemasukan akibat gol bunuh diri Dan-Axel Zagadou.
Satu gol tambahan dari Raphael Guerreiro (84') tak mampu menyelamatkan tim tuan rumah dari kekalahan.
Baca Juga: Niklas Suele Beberkan Alasannya Bergabung dengan Borussia Dortmund
Kekalahan dari Rangers membuat Mats Hummels kecewa dan marah.
Menurut pemain timnas Jerman tersebut, Dortmund bermain buruk dan memainkan sepak bola yang terlalu rumit.
''Kami memainkan sekali sepak bola yang tidak masuk akal dan tidak logis, sehingga malah membuat lawan kami tambah kuat,'' ujar Mats Hummels, dilaporkan BolaSport dari Eurosport.
''Sepak bola kami juga terlalu rumit. Jika kami bermain dengan cara ini, kami terkadang menang dan terkadang kalah, tetapi seringkali kami tidak berhasil,'' katanya lagi.
Baca Juga: Setim dengan Haaland, Meunier Malah Pilih Akui Kualitas Mbappe
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | EuroSport |
Komentar