BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia memang diagendakan bakal kembali menjalani FIFA Matchday pada Maret 2022 setelah sebelumnya Januari lalu melawan Timor Leste.
Seusai menjalani FIFA Matcday pada Januari lalu, timnas Indonesia direncanakan akan menghadapi tim yang peringkatnya tinggi di atas Indonesia.
PSSI bahkan sebelumnya mengaku sudah mengirimkan undangan ke berbagai negara Eropa jelang FIFA Matcday tersebut.
PSSI tak tanggung-tanggung, mereka memilih negara-negara yang memang peringkat 70 ke atas seperti Bosnia & Herzegovina, Slovakia, dan Kroasia.
Baca Juga: Seusai Dikalahkan Persija, Pemain Persik Ini Sedih dan Tak Bisa Berkomentar
Hal itu dilakukan oleh PSSI agar Indonesia bisa mendapatkan poin lebih besar dengan menantang negara yang memang peringkatnya lebih tinggi dari Indonesia.
Seperti diketahui, Indonesia saat ini menempati peringkat 160 di ranking FIFA.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan sebelumnya menyatakan bahwa Indonesia ditargetkan bisa masuk peringkat 150 pada tahun ini.
Oleh karena itu, PSSI terus bergerak mencari lawan yang memang peringkatnya di atas.
Sekertaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa untuk FIFA Matchday timnas Indonesia dipastikan akan berlangsung pada 23 dan 29 Maret 2022.
Menurutnya saat ini PSSI terus melakukan komunikasi dengan berbagai negara untuk dua laga uji coba yang akan dijalani skuad Garuda nantinya.
“PSSI melalui Direktur Teknik (Indra Sjafri) di bulan Maret yang akan datang untuk FIFA matchday, kami berharap akan ada dua negara yang datang ke Indonesia dan melakukan uji coba resmi dengan kita,” ujar Yunus Nusi menjawab pertanyaan BolaSport.com di Menara Peninsula Hotel, Sabtu (20/2/2022).
“Satu negara diatas kita peringkatnya, satu negara berada dibawah kita peringkatnya. Mudah-mudahan beberapa negara yang kami bangun komunikasi ini memiliki waktu bisa dan tidak terkendala oleh situasi apapun, khususnya pandemi Covid-19,” ucapnya.
“Ini kami berusaha agar Maret FIFA MAtchday tanggal 23 atau 29 kalau tidak salah kami upayakan semaksimal mungkin.”
Yunus Nusi mengungkapkan bahwa komunikasi kepada beberapa negara memang telah dijalani.
Akan tetapi, beberapa negara telah memberikan jawabannya.
Baca Juga: Satu Alasan Pratama Arhan Rela Tinggalkan PSIS Semarang Meski Berat
Dari target PSSI sebelumnya tim dari negara Eropa telah menolak permintaan Indonesia.
Kroasia telah memberi jawaban dan menolak untuk datang ke Indonesia untuk jadi lawan FIFA Matchday.
Yunus mengklaim bahwa Kroasia enggan datang ke Indonesia lantaran pandemi Covid-19 di Tanah Air yang kian ganas.
Apalagi setelah mengetahui timnas Indonesia batal tampil di Piala AFF U-23 2022 yang berlangsung di Kamboja sekarang.
Dengan itu, Kroasia diklaim menolak datang ke Indonesia.
Baca Juga: Di Balik Perpisahan Pratama Arhan, PSIS Semarang Lupa Cara Menang
“Tajikistan, Uzbekistan, kami melakukan komunikasi dengan Kroasia juga,” kata Yunus Nusi kepada BolaSport.com terpisah.
“Tapi Kroasia setelah melihat pandemi dan komunikasinya dengan kami, ketika kami gagal ke Kamboja kemarin karena Covid-19 itu membuat mereka juga ragu untuk datang ke Indonesia,” tuturnya.
“Kroasia kemungkinan besar sulit untuk datang ke sini (Indonesia) dan mereka lebih memilih ke Eropa.”
Pada dasarnya untuk rencana uji tanding timnas Indonesia pada Maret nanti dan menargetkan lawan dari Eropa memang terkesan muluk-muluk.
Baca Juga: Masih Terlalu Dini, Penerus Paul Pogba Mati Kutu di Real Madrid
Langkah ini dinilai terlalu ambisius, meningkat perbedaan kualitas antara negara Eropa dengan timnas Indonesia.
Namun, setelah ditolak oleh tim Eropa, PSSI sudah menjalin komunikasi dengan tim dari Asia.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar