BOLASPORT.COM - Penampilan buruk Romelu Lukaku diyakini merupakan buah dari kesalahan rekan setimnya dan pelatih Chelsea.
Romelu Lukaku dibanjiri kritikan setelah penampilannya bersama Chelsea ternyata jauh dari ekspektasi.
Sejak didatangkan dari Inter Milan pada musim panas 2021, Romelu Lukaku baru mencetak 10 gol dan 2 assist dari 28 penampilan untuk Chelsea di semua kompetisi.
Saat Chelsea menang 1-0 atas Crystal Palace dalam laga pekan ke-26 Liga Inggris 2021-2022 pada 19 Februari lalu, Romelu Lukaku juga mencatatkan rekor terburuk di kompetisi tersebut.
Romelu Lukaku hanya melakukan tujuh sentuhan meski bermain penuh selama dua babak.
Catatan itu menjadi yang terburuk dalam sejarah Premier League sejak musim 2003-2004.
Baca Juga: Romelu Lukaku Kirim Kode di Snapchat, Semakin Tak Betah di Chelsea?
Bahkan, di babak pertama, Lukaku hanya melakukan dua sentuhan dan salah satunya adalah saat menendang bola kick-off.
Namun, penampilan buruk Lukaku itu tak sepenuhnya salah pemain asal Belgia tersebut.
Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, menilai bahwa performa Lukaku juga merupakan buah dari kesalahan rekan setimnya.
Menurut Rio Ferdinand, rekan setim Lukaku tak memberikan servis yang cukup bagi sang bomber.
Baca Juga: Dilarang Tertawa Gara-gara Romelu Lukaku Sedang Tampil Jelek
Hal itu sebelumnya juga disampaikan oleh striker legendaris timnas Inggris, Gary Lineker.
Lineker bersikeras bahwa itu tergantung pada rekan setim Lukaku untuk membawanya ke dalam permainan.
"Ketika saya bermain, jika saya tidak mendapatkan banyak bola, jika saya tidak mendapatkan servis, saya akan memukul orang," kata Lineker, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
Ferdinand setuju dengan mantan pemain timnas Inggris itu bahwa Lukaku sangat frustrasi karena kurangnya servis dari rekan setim.
"Ngomong-ngomong, saya setuju dengan Gary Lineker dan Alan Shearer. Jika saya Lukaku, saya akan gila," kata Ferdinand di Vibe with Five.
"Saya akan meminta untuk mereka untuk merebut bola, melebarkan bola dan berikan umpan silang kepada saya, mainkan bola di belakang ketika Anda mendapat kesempatan, mainkan dengan kekuatan saya," ujarnya lagi.
Ferdinand juga mengkritik pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, karena masih belum mengetahui sisi terbaik Lukaku.
Baca Juga: Makin Tak Layak Main untuk Chelsea, Romelu Lukaku Catatkan Rekor Terburuk di Liga Inggris
Menurut Ferdinand, Tuchel juga belum mengetahui bagaimana mendapatkan yang terbaik dari pembelian musim panasnya itu.
"Saya pikir itu mungkin masalah terbesar yang Anda miliki dengan Chelsea saat ini. Saya tidak berpikir Tuchel tahu tim terbaiknya saat ini," ucap Ferdinand.
"Dia ingin mendapatkan pemain senilai 100 juta poundsterling yang ada pada diri Lukaku dan dia mengalami sedikit performa buruk dalam hal gol."
"Mereka harus menemukan cara untuk memainkan kekuatannya. Lukaku telah menunjukkan kekuatannya sepanjang kariernya."
Baca Juga: Lawan Tim Kasta Ketiga, Romelu Lukaku Cuma Bisa Rebahan
"Anda harus mengumpan bola yang bisa dia selesaikan, dia suka bola yang bisa dia mainkan dan dia bawa untuk melewati orang-orang."
"Saya hanya tidak merasa saat ini mereka telah bermain dengan kekuatan yang memungkinkannya menjadi pemain senilai 100 juta poundsterling."
"Saya melihat Lukaku kadang-kadang mengorbankan dirinya sendiri untuk permainan."
"Dia mengorbankan golnya sendiri untuk kemajuan tim yang memengaruhi statistiknya," tutur pria yang mempersembahkan 6 trofi Liga Inggris untuk Man United ini.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | daily mail |
Komentar