BOLASPORT.COM - John Terry membalas secara tidak langsung membalas cuitan anggota Parlemen Inggris, Chris Bryant, setelah dirinya mengkritik penghormatan eks kapten Chelsea kepada Roman Abramovich.
Pada awalnya Roman Abramovich mengumumkan niatnya untuk menyerahkan pengurusan dan pengelolaan klub Liga Inggris, Chelsea kepada Chelsea Foundation.
Setelah itu, Roman Abramovich mengungkapkan bahwa dia akan menjual Chelsea setelah hampir dua dekade menguasai klub asal London tersebut.
Keputusan Roman Abramovich untuk menjual Chelsea datang di tengah invasi Rusia yang sedang berlangsung ke Ukraina.
Penjualan Chelsea juga sebagai bagian dari rencana agar terhindar dari ancaman sanksi pembekuan aset terhadap taipan asal Rusia tersebut.
Baca Juga: Chelsea Terancam Ditinggal 3 Bek, Thomas Tuchel Pilih Pasrah
Setelah mendengar berita tersebut, mantan kapten Chelsea, John Terry, memposting sebuah cuitan di Twitter pribadinya.
Dalam cuitan tersebut, John Terry memposting fotonya bersama Abramovich diikuti dengan caption bertuliskan terbaik.
Namun anggota parlemen Partai Buruh, Chris Bryant, mengutuk tweet Terry dan mendesaknya untuk menghapus pesan tersebut.
"Saya pikir @JohnTerry26 Anda harus menghapus ini secepatnya," tulis Chris Bryant, dinukil BolaSport.com dari Twitter pribadinya.
Baca Juga: Penjualan Chelsea Dianggap Tidak Adil untuk Roman Abramovich
"Orang-orang Ukraina dibom, ditembaki, dan dibunuh saat Anda merayakan Abramovich," bunyi cuitan Bryant.
Kecaman Bryant kemudian ditanggapi oleh Terry melalui kicauan di Twitter.
Meski mantan pemain timnas Inggris itu tidak secara langsung membalas kicauan Bryant.
Terry malah membalas pesan dari seorang pengguna di Twitter yang memuji pemilik Chelsea.
Baca Juga: Tim Sherwood Sebut Kedatangan Ralf Rangnick Tak Beri Dampak bagi Man United
"Saya tidak tahu apakah masuk akal British MP yang ingin John Terry menghapus sejarahnya dengan Chelsea, benar-benar membuat saya bingung," ujar akun @bodigwe72, dilansir BolaSport.com dari Metro.
"Roman Abramovich akan selamanya berada dalam sejarah Chelsea FC & tidak ada yang bisa mengubahnya."
The Best ???????????? @ChelseaFC pic.twitter.com/L7PGR4Y46U
— John Terry (@JohnTerry26) March 3, 2022
"Kami berterima kasih kepadamu ROMAN yang agung," tutur @bodigwe72 menambahkan.
John Terry kemudian membalas tweet ini dengan menuduh Bryant memilih untuk mengirim pasukan ke perang Irak pada tahun 2003.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - King Kai Havertz Tak Kenal Ampun, Chelsea Gulung Burnley dengan 4 Gol
"100 persen sobat. Anggota parlemen yang sama yang mengklaim kekayaan daripengeluaran uang pembayar pajak," tutur John Terry, dinukil BolaSport.com dari Metro.
"Juga anggota parlemen yang sama yang memilih bahwa kita menyerang Irak," ujar Terry menambahkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Metro, twitter.com/JohnTerry26, twitter/RhonddaBryan |
Komentar