BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Islam Makhachev, memberi tanggapan setelah peluangnya untuk menjadi penantang gelar di kelas ringan berpotensi diserobot Conor McGregor.
Sebelumnya Presiden UFC, Dana White, membuka suara untuk menilai kepantasan Conor McGregor menjadi penantang gelar di kelas ringan UFC.
Jawaban Dana White tersebut tanpa memikirkan sejarah yang dialami Conor McGregor sejak 2016.
Setelah melepas gelar juara kelas ringan dan kelas bulu pada 2016, sosok berjuluk The Notorious itu menjalani empat pertarungan.
Baca Juga: Rencana Edan Bos UFC Terendus, Conor McGregor Serobot Jatah Islam Makhachev?
Hasilnya adalah McGregor mendapat satu kemenangan dan tiga kekalahan.
Selain kekalahan dalam laga sengit kontra Khabib Nurmagomedov, McGregor dua kali menelan kekalahan TKO dari jawara kelas ringan lain, Dustin Poirier.
Adapun satu-satunya kemenangan McGregor diraih saat menghadapi petarung veteran, Donald Cerrone, di kelas welter.
Wajar apabila petarung Republik Irlandia itu menjadi penantang gelar kelas ringan UFC menimbulkan kontroversi.
Baca Juga: Klarifikasi Islam Makhachev Usai Digosipkan Kabur dari UFC 272
Di divisi 155 pon, McGregor tercatat menempati posisi ke-9 dalam peringkat UFC yang diperbarui pada Senin (7/3/2022).
Akan tetapi, McGregor memiliki bargaining power untuk mengatur jalannya persaingan di kelas ringan. Hal ini dikarenakan dia adalah bintang UFC.
Atas dasar kebintangan McGregor, Dana White mempunyai pandangan berbeda tentang statusnya menjadi penantang gelar walau tak pantas.
White memberi restu kepada McGregor untuk menyerobot antrean asalkan duelnya diminta secara langsung oleh petarung yang memegang gelar.
Baca Juga: Belum Tertandingi di UFC, Murid Khabib Nurmagomedov Pede Tantang GOAT Dunia Gulat
"Tergantung siapa juaranya. Juara divisi mempunyai suara juga," terang White kepada The Underground, dilansir BolaSport.com dari MMA Fighting.
"Siapa yang akan menjadi juara ketika Conor kembali? Apa yang akan mereka lakukan? Jika Oliveira masih menjadi juara, mungkin Oliveira menginginkan Conor."
"Siapa tahu? Saya tidak tahu. Kita lihat saja apa yang akan terjadi," tambah pria berkepala plontos itu.
Charles Oliveira, sang pemilik sabuk juara kelas ringan UFC saat ini, sebelumnya mengaku terbuka dengan duel melawan McGregor terlepas dari rekor buruk dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Sempat Dibatalkan, Petarung Ini Senang Dipesan Ulang Lawan Murid Khabib
Di sisi lain, dalam wawancara bersama ESPN, Islam Makhachev buka suara terkait peluang McGregor menyerobot haknya.
Islam Makhachev saat ini mempunyai 10 kemenangan beruntun dan dianggap pantas menghadapi pemenang duel Charles Oliveira vs Justin Gaethje pada UFC 274, 7 Mei 2022 mendatang.
Dalam menanggapi ocehan Dana White mengenai potensi haknya diserobot McGregor, petarung Rusia itu menjawab dengan brutal.
"Saya pikir ini palsu. Ini untuk para penggemar, untuk membuat sesuatu yang menarik saja," tutur Makhachev, dilansir dari ESPN.
"Akan sulit bagi dia untuk membuat bobot badan menjadi 155 pon karena dia mabuk sepanjang hari."
"Banyak orang akan menghancurkannya. Dia akan melawan Nate Diaz atau beberapa veteran untuk menghasilkan uang."
"Dia tidak akan menjadi juara lagi," lanjutnya.
Baca Juga: Tertarik Lawan Kerabat Khabib, McGregor Jamin Menang Tanpa Keringat
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | espn.com, MMAFighting.com |
Komentar