BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia punya prestasi pada Asia Talent Cup. Ini dibuktikan dengan kesuksesan sejumlah pembalap finis di posisi tiga besar.
Indonesia baru saja dibuat bangga saat bendera Indonesia berkibar pada akhir pekan lomba MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Qatar, 4-6 Maret 2022.
Merah Putih dikerek di atas podium setelah pembalap junior, Veda Ega Pratama, finis ketiga pada balapan kedua Asia Talent Cup seri Losail.
Asia Talent Cup sendiri merupakan kejuaraan yang difungsikan sebagai jembatan talenta-talenta balap dari Asia dan Oseania menuju MotoGP.
Baca Juga: Merah Putih Berkibar Jelang MotoGP Qatar 2022, Veda Ega Pratama Torehkan Podium di Losail
Pembalap yang tampil mengesankan pada Asia Talent Cup berkesempatan mendapat undangan untuk berlomba pada Red Bull Rookies Cup.
Red Bull Rookies Cup merupakan salah satu jalur bagi pembalap menuju MotoGP selain Kejuaraan Dunia Junior CEV Moto3 (sekarang Junior GP).
Sejauh ini sudah ada tiga pembalap alumni Asia Talent Cup Indonesia yang sudah mencicipi ketatnya persaingan di kejuaraan dunia grand prix.
Apabila ditarik persamaan, ketiga pembalap tersebut menunjukkan taji pada Asia Talent Cup dengan torehan podium dan kemenangan.
Andi Farid Izdihar, atau akrab disapa Andi Gilang, merupakan pembalap Indonesia tersukses pada Asia Talent Cup.
Pembalap asal Bulukumba tersebut membukukan 8 podium dengan 4 kemenangan dalam dua musim penuh penampilannya pada Asia Talent Cup.
Pada 2016 Andi Gilang bahkan menjadi penantang gelar. Sayangnya hasil gagal finis pada lomba terakhir membuatnya harus puas berada di peringkat 3.
Sempat melanglang buana ke CEV Moto3, CEV Moto3, hingga AARC, Andi Gilang mendapat kans untuk tampil di MotoGP.
Baca Juga: Mengenal Asia Talent Cup, Kompetisi Junior yang Jadi Jalan Pembalap Indonesia ke MotoGP
Andi Gilang tampil di kelas Moto2 pada 2020 dan Moto3 pada 2021. Pada musim terakhir dia empat kali finis di zona poin alias 15 besar.
Kemudian ada Gerry Salim yang seangkatan dengan Andi Gilang. Dia menorehkan 9 podium dengan 1 kemenangan dalam tiga musim penampilan di Asia Talent Cup.
Gerry menjadi pembalap Indonesia pertama yang tampil pada Red Bull Rookies Cup.
Adapun pada MotoGP Gerry tampil dalam dua balapan. Adik Tommy Salim itu turun pada balapan Moto3 Italia pada 2018 dan Moto2 Aragon pada 2019.
Sementara alumnus Asia Talent Cup terkini yang mentas pada MotoGP adalah Mario Aji yang berlomba di kelas Moto3 musim ini.
Pada Asia Talent Cup Mario Aji hanya tampil semusim pada 2018 tetapi langsung menghentak dengan mencetak empat podium dengan 1 kemenangan.
Tahun berikutnya Mario tampil secara simultan pada Red Bull Rookies Cup dan CEV Moto3.
Pada Red Bull Rookies Cup Mario sempat mengibarkan bendera Indonesia saat menjadi runner-up pada balapan di Valencia, Spanyol.
Baca Juga: AHM Beberkan Nasib Andi Gilang dan Penerus Mario Aji pada FIM JuniorGP
Indonesia sebenarnya pernah memiliki satu pembalap jawara lain pada Asia Talent Cup.
Adalah Afridza Munandar, pemuda asal Tasikmalaya, yang enam kali meraih podium dan dua kali menang dalam dua musim penampilannya pada Asia Talent Cup.
Afridza menjadi penantang gelar pada Asia Talent Cup 2019. Sayangnya takdir berkata lain, dia meregang nyawa setelah terlibat kecelakaan pada balapan seri terakhir.
Tewasnya Afridza tak hanya menjadi duka bagi Indonesia, tetapi MotoGP yang pada waktu dan tempat yang sama sedang menggelar seri GP Malaysia.
Baca Juga: Rekan Setim Kenang Afridza Munandar dengan Podium Asia Talent Cup 2019
Indonesia tidak kehabisan amunisi pembalap muda bertalenta.
Tahun ini ada empat pembalap remaja yang berjuang merebut posisi terdepan pada Asia Talent Cup 2022.
Astra Honda Racing Team mengirimkan tiga pembalap belia lain selain Veda yang sudah memutus paceklik podium Indonesia pada Asia Talent Cup.
Mereka adalah Reykat Yusuf Fadillah, Aan Riswanto, dan Muhammad Diandra Trihardika. Usia ketiganya pun tak kalah muda yaitu 13-15 tahun.
Daftar pembalap Indonesia yang pernah meraih podium pada Asia Talent Cup:
1. Andi Izdihar (2015-2016)
Rekor: 8 podium, 4 kemenangan
Menang: Losail 2015 (Race 2), Losail 2016 (Race 2), Sepang 1 2016 (Race 1), Sepang 2 2016 (Race 1)
Runner-up: Sepang 2015 (Race 1), Zhuhai 2016 (Race 1)
Posisi ke-3: Buriram 2016 (Race 2), Sepang 1 2016 (Race 2)
2. Gerry Salim (2015-2017)
Rekor: 9 podium, 1 kemenangan
Menang: Losail 2016 (Race 1)
Runner-up: Buriram 2016 (Race 2), Losail 2016 (Race 2), Zhuhai 2016 (Race 2), Sepang 2 2016 (Race 1)
Posisi ke-3: Buriram 2015 (Race 1), Motegi 2015 (Race 1), Sepang 1 2016 (Race 1), Sepang 1 2017 (Race 1)
3. Afridza Munandar (2018-2019)
Rekor: 6 podium, 2 kemenangan
Menang: Buriram 2019 (Race 1), Sepang 1 2019 (Race 2)
Runner-up: Sepang 1 2019 (Race 1), Motegi 2019 (Race 1)
Posisi ke-3: Buriram 2018 (Race 2), Buriram 2019 (Race 2)
4. Mario Aji (2018)
Rekor: 4 podium, 1 kemenangan
Menang: Sepang 1 2018 (Race 1)
Runner-up: Losail 2018 (R1), Buriram 2018 (Race 1)
Posisi ke-3: Sepang 2 2018 (Race 1)
5. Adenanta Putra (2018-2019)
Rekor: 3 podium
Menang:
Runner-up: Sepang 1 2019 (Race 2)
Posisi ke-3: Losail 1 2019 (Race 2), Sepang 2 2019 (Race 2)
6. Herjun Firdaus (2019, 2021)
Rekor: 1 podium
Menang:
Runner-up: Buriram 2 2019 (Race 1)
Posisi ke-3:
7. Lucky Herdiansya (2017-2018)
Rekor: 1 podium
Menang:
Runner-up:
Posisi ke-3: Sepang 2 2018 (Race 2)
8. Veda Ega Pratama (2022)
Rekor: 1 podium
Menang:
Runner-up:
Posisi ke-3: Losail 2021 (Race 2)
Baca Juga: Moto3 Qatar 2022 - Capai Target, Mario Aji Senang dengan Debutnya
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Asiatalentcup.com |
Komentar