BOLASPORT.COM - Gelandang serang Chelsea, Kai Havertz, ingin gol kemenangan yang ia cetak bisa menghibur para suporter di tengah sanksi untuk Roman Abramovich.
Diberitakan BolaSport.com, Chelsea menjamu Newcastle United pada pekan ke-29 Liga Inggris musim 2021-2022 di Stamford Bridge, Minggu (13/3/2022).
Chelsea harus menunggu hingga menit ke-89 untuk bisa mendapatkan gol kemenangan.
Kai Havertz menjadi pencetak gol tunggal sekaligus penentu kemenangan untuk The Blues atas pasukan Eddie Howe.
Tiga poin dari kemenangan atas Newcastle United membuat Chelsea bertahan pada urutan ketiga klasemen sementara Liga Inggris 2021-2022.
Kemenangan atas Newcastle United membuat skuad Thomas Tuchel berhasil mengumpulkan 59 poin.
Laga kontra Newcastle United tidak mudah untuk Chelsea. Mereka kesulitan membongkar pertahanan The Magpies dan baru mendapatkan shot on goal setelah menit ke-71.
Dikutip BolaSport.com dari BBC, Havertz lega bisa membungkam Newcastle United untuk memastikan Chelsea meraup tiga poin.
Baca Juga: Sudah Bukan Klub Sultan, Pemain Chelsea Tak Mendapatkan Fasilitas Kelas 1
“Senang rasanya bisa mencetak gol pada menit-menit terakhir seperti laga hari ini. Pertandingan melawan Newcastle United sangat susah.”
“Newcastle United membuat kami kesulitan di lini depan. Mereka punya bek dengan fisik yang besar yang selalu mencoba menghalangi dan melanggar kami.”
“Akan tetapi para pemain Chelsea membahas soal cara keluar dari tekanan mereka. Kami terus menembus pertahanan Newcastle dan berusaha yang terbaik,” tutur pemain asal Jerman itu.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - 71 Menit Tanpa Shot on Target, Chelsea Diselamatkan Gol Telat
Kai Havertz pun berharap gol yang ia buat dan kemenangan Chelsea bisa menjadi hiburan, khususnya untuk para suporter tim, di tengah situasi ketidakpastian yang melanda klub.
Hubungan dekat pemilik Chelsea, Roman Abramovich, dengan presiden Rusia, Vladimir Putin membuatnya disanksi oleh Pemerintah Inggris per Kamis (10/3/2022) waktu setempat.
Appreciation for ???????????????? Jorgi pass! ????#CheNew pic.twitter.com/DVhlS3Ry7O
— Chelsea FC (@ChelseaFC) March 13, 2022
Keputusan itu dibuat sehubungan dengan invasi Rusia ke Ukraina yang disetujui oleh Putin.
Chelsea sebenarnya diberikan dispensasi khusus untuk tetap beroperasi, secara khusus dalam hal pertandingan sepak bola di Liga Inggris dan kompetisi lainnya.
Namun, Chelsea dilarang menawarkan kontrak, membeli pemain, menjual tiket dan merchandise.
Baca Juga: Chelsea Miliki Utang Transfer Senilai Rp 2,6 Triliun
Klub juga dilarang membelanjakan lebih dari 20 ribu pounds atau sekitar 373 juta rupiah untuk perjalanan tandang atau melakukan pekerjaan pembangunan di Stamford Bridge.
“Situasi saat ini sangat sulit. Kami para pemain punya privilese untuk berlatih dan terus bermain. Namun, para pemain Chelsea bersimpati untuk semua pihak.”
“Kami bersimpati kepada suporter dan para karyawan di klub. Ini masa sulit untuk semua orang. Saat ini Chelsea berusaha memberikan segalanya untuk mereka.”
“Sekarang semua orang di Chelsea harus bersatu dan memberikan hiburan agar mereka semua bahagia,” ucap Havertz mengakhiri.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | BBC |
Komentar