BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mengirimkan pesan dukungan kepada Lionel Messi yang gagal di Liga Champions.
Hasil mengecewakan baru saja didapatkan oleh megabintang Paris Saint-Germain, Lionel Messi.
Messi dipastikan sudah tidak akan berlaga di ajang Liga Champions 2021-2022 lagi setelah PSGgugur di babak 16 besar.
PSG tersingkir setelah takluk dari Real Madrid dengan agregat 2-3 pada leg kedua di Stadion Santiago Bernabeu pekan lalu.
Imbas kekalahan PSG tersebut membuat para pendukung mereka kebakaran jenggot.
Baca Juga: Kejadian Langka, Cuma Fans PSG yang Berani Soraki Lionel Messi
Terlebih lagi, PSG kini hanya berpeluang mendapatkan satu trofi pada musim ini
Padahal, secara komposisi skuad, PSG bisa dibilang sangat hebat dan paling mengerikan di Eropa.
Akan tetapi, PSG justru tak mampu berbicara banyak di ajang Liga Champions.
Momen tidak mengenakkan pun dialami Messi saat PSG menjamu Bordeaux pada pekan ke-28 Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Minggu (13/3/2022) waktu setempat.
Sebelum pertandingan, pihak penyelenggara laga sempat mengumumkan nama-nama pemain PSG yang akan menjadi starter.
Baca Juga: Bukan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo Akui Orang Ini sebagai GOAT
Saat nama Messi disebutkan, fans PSG tiba-tiba bersorak dengan nada mengejek.
Hal tersebut juga terjadi kepada beberapa pemain, termasuk Neymar Junior.
Tak berhenti di situ, sorakan bernada ejekan juga terus mengudara saat pertandingan berlangsung.
Tiap kali Messi membawa bola, para pendukung Les Parisiens melontarkan ejekan dengan sorakan dan siulan.
Meski mengalami hal yang tak menyenangkan, kekecewaan Messi mungkin sedikit terobati setelah Xavi Hernandez mengirim pesan untuknya.
Baca Juga: Hasil Liga Prancis - Neymar & Messi Dirundung Fan Sendiri, PSG Menang Besar atas Juru Kunci
Dilansir BolaSport.com dari Sportbible, Xavi mengirimkan dukungan kepada Messi yang baru saja tersingkir dari Liga Champions.
Xavi mengaku kalau kondisi yang dialami Messi saat ini adalah hal yang sulit.
"Saya memiliki hubungan persahabatan dengan Messi dan kami sedang berbicara," ucap Xavi.
"Ya, saya mengiriminya pesan untuk menyemangatinya setelah pertandingan."
"Itu adalah duel yang berubah dalam 20 atau 25 menit di mana Madrid memiliki keyakinan dan keinginan dan mengubah papan skor dalam pertandingan yang sangat sulit," sambung Xavi.
Pelatih asal Spanyol itu juga sempat menyampaikan kalau Real Madrid pantas lolos ke babak perempat final.
Pasalnya, Real Madrid menunjukkan intensitas dan daya juang yang sangat tinggi saat melawan PSG.
"Liga Champions memang seperti itu. Ketika Anda menurunkan intensitas sedikit, lawan akhirnya akan mengejar Anda," ujar Xavi.
"Saya pikir itulah yang terjadi dalam pertandingan itu dan itulah mengapa Madrid bisa lolos. Momen buruk membuat Anda lolos ke Liga Champions," tutur Xavi melanjutkan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | sportbible.com |
Komentar