BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Teco Cugurra bakal memecahkan dua rekor terbaru di Liga Indonesia jika berhasil juara Liga 1 musim ini.
Bali United bakal menghadapi Arema FC dalam lanjutan pekan ke-31 Liga 1 musim 2021/22 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Laga ini merupakan laga krusial buat Bali United menuju gelar kedua secara beruntun.
Secara matematis, Bali United kini tinggal butuh tiga kemenangan lagi menuju juara.
Tentu Bali United diambang rekor baru di kompetisi sepakbola Indonesia, tapi catatan istimewa juga bakal diterima sang pelatih jika berhasil juara.
Stefano Teco Cugurra baru satu-satunya pelatih di Indonesia yang juara dua tahun beruntun dengan dua klub berbeda di era Liga Indonesia.
Gelar pertama didapatkan saat melatih Persija Jakarta (2018) dan kedua saat melatih Bali United (2019).
Jika Teco berhasil mempertahankan gelar Liga 1 musim ini, maka pelatih asal Brazil itu akan menyamai torehan Indra Thohir yang berhasil back to back gelar dengan klub yang sama.
Baca Juga: Arema FC Menjadi Penentu Peluang Juara Liga 1 Persebaya Surabaya
Indra Thohir mengukirnya saat membawa Persib Bandung juara Perserikatan musim 1993/94 setelah mengalahkan PSM Makassar dengan skor 2-0.
Sebagai catatan, itu adalah musim terakhir Perserikatan dan Galatama, sebelum dilebur jadi Liga Indonesia di musim berikutnya.
Lalu di musim berikutnya, Persib berhasil juara Liga Indonesia edisi perdana setelah mengalahkan Petrokimia Putra Gresik dengan skor 1-0.
Rekor berikutnya yang berpotensi dipecahkan dan belum pernah dilakukan pelatih manapun di Indonesia bakal dipecahkan Teco jika juara musim ini.
Jika berhasil juara musim ini, Stefano Teco Cugurra jadi pelatih pertama yang juara Liga Indonesia tiga musim beruntun.
Baca Juga: Hadirnya Pratama Arhan Diharapkan Pererat Hubungan Jepang-Indonesia
Sebelum mencapai rekor tersebut, Stefano Teco Cugurra masih dihadapkan dengan PR berat, yaitu menang tiga dari empat pertandingan tersisa.
Sementara itu, rekor Bali United atas tiga lawan berikutnya di musim ini terbilang negatif.
Di putaran pertama lalu, Bali United ditahan imbang Arema FC (1-1) dan kalah atas Madura United (0-1).
Dan Persebaya jadi satu-satunya batu sandungan Bali United selama series Bali dengan kekalahan 1-3.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar