BOLASPORT.COM - AC Milan dipastikan bakal menambah satu striker anyar musim depan lantaran supersub Liverpool, Divock Origi, dikabarkan siap merapat ke San Siro.
Raksasa Liga Italia, AC Milan sempat memiliki tiga striker murni pada musim panas 2021.
Zlatan Ibrahimovic, Olivier Giroud, dan Pietro Pellegri merupakan tiga penyerang tengah yang didaftarkan untuk mengarungi musim 2021-2022.
Kendati memiliki ketiganya, AC Milan tidak bisa menurunkan bersamaan antara Olivier Giroud, Zlatan Ibrahimovic, dan Pietro Pellegri.
Pietro Pellegri menjadi pemain yang terbilang nelangsa lantaran berstatus pinjaman dari AS Monaco dan hanya bermain dalam enam laga di Liga Italia.
Baca Juga: Prediksi Line-up Galatasaray Vs Barcelona - Trio ATA Siap Lapangkan Jalan El Barca ke Perempat Final
Semula, AC Milan ingin mempermanenkan status Pellegri dengan catatan sang pemain dipinjamkan ke klub lain.
Akan tetapi, AS Monaco menolak gagasan dari I Rossoneri dan menghentikan kerja sama peminjaman pemain dengan Pellegri yang disekolahkan ke Torino.
Sebagai gantinya, AC Milan mendatangkan penyerang muda dari Serbia, Marko Lazetic.
Oleh karena itu, pos penyerang tengah pun dilimpahkan kepada Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud dengan mencicipi jumlah penampilan banyak bersama AC Milan sejauh ini.
Baca Juga: Reaksi Xavi saat Tahu Erling Haaland dan Kylian Mbappe Gabung Real Madrid
Ibrahimovic merupakan penyerang utama dan andalan Stefano Pioli sejak didatangkan pada musim dingin 2020.
Penyerang berusia 40 tahun tersebut tercatat sudah membela Milan dalam 17 pertandingan di Liga Italia dengan mengemas delapan gol.
Sementara itu, Giroud, diketahui telah bermain dalam 20 laga di Liga Italia dengan menorehkan delapan gol.
Belakangan penyerang asal Prancis tersebut menjadi pilihan utama Stefano Pioli lantaran gol-gol krusialnya yang membuat Milan memuncaki klasemen sementara Liga Italia.
Baca Juga: Penasihat Dortmund Nilai Man City Klub yang Cocok untuk Haaland
Akan tetapi, Milan mulai menyadari bahwa mereka tidak bisa terlalu bergantung pada keduanya.
Faktor usia dan ketahanan fisik dari keduanya tidak bisa dipungkiri menjadi perhatian utama bagi Milan.
Ibrahimovic sudah menginjak kepala empat dengan cedera kambuhan yang memaksanya kerap absen.
Giroud, yang kontraknya masih terikat hingga Juni 2023, sudah berusia 35 tahun.
Baca Juga: Ada atau Tanpa Cristiano Ronaldo, Juventus Tetap Mentok di 16 Besar Liga Champions
Pemain lainnya seperti Rafael Leao dan Ante Rebic, bisa didapuk sebagai striker.
Akan tetapi, Rafael Leao dan Ante Rebic lebih banyak dipasang sebagai pemain sayap ketimbang sebagai penyerang oleh Pioli.
Keduanya juga harus bertukar posisi apabila salah satu dari mereka diterpa cedera.
Mau tidak mau Milan harus mencari penyerang baru pada musim panas 2022.
Baca Juga: Liverpool Bekuk Arsenal, Andrew Robertson: Kami dalam Performa Bagus
Akan tetapi, keterbatasan dana juga membuat mereka tidak bisa leluasa mendatangkan penyerang baru dengan harga mahal.
Dalam pencariannya, runner-up Serie A musim lalu itu diyakini tidak bakal sulit.
Pasalnya, dilansir BolaSport.com dari Calciomercato, Direktur Teknik Milan, Paolo Maldini, tengah mengadakan pembicaraan serius dengan penyerang Liverpool, Divock Origi.
Divock Origi digadang-gadang bakal segera angkat kaki dari Liverpool pada akhir musim ini.
Baca Juga: Gelandang Buangan Barcelona Biang Kerok Tersingkirnya Juventus di Liga Champions
Kontrak Origi bersama The Reds bakal berakhir pada Juni 2022 dan tanda-tanda perpanjangan kontrak juga tidak nampak.
Hal itu membuatnya bakal tersedia secara gratis pada musim panas tahun ini.
Momentum tersebut coba dimanfaatkan oleh Milan yang kebetulan mencari striker baru tetapi dengan nilai ekonomis.
Pakar mercato kenamaan Italia, Fabrizio Romano, melaporkan bahwa negosiasi antara Milan dan Origi berjalan lancar dan mengarah positif.
Baca Juga: Peran Krusial Kapten Chelsea di Balik Kelolosan ke Perempat Final Liga Champions
Penyerang asal Belgia tersebut memberikan lampu hijau untuk bergabung dengan Milan musim depan lewat kesepakatan verbal.
Origi sendiri akan menentukan masa depannya dalam beberapa minggu mendatang.
Musim ini, penyerang berusia 26 tahun tersebut begitu minim perannya bersama Liverpool.
Dari 14 kesempatan, Origi hanya mampu mendulang lima gol di lintas kompetisi.
Baca Juga: Antar Tottenham Hotspur Menang, Harry Kane Catatkan Rekor Spesial
Kehadiran Diogo Jota dan Luis Diaz semakin membuat Origi terpinggirkan dan terlupakan oleh Juergen Klopp.
Origi telah lama dikenal lewat kepahlawannnya sebagai supersub Liverpool dalam beberapa laga krusial.
Itu terlihat dari perannya saat melawan Barcelona dan Tottenham Hotspur di Liga Champions 2018-2019.
Meskipun hanya berstatus ban serep di Liverpool, musim depan diyakini Origi bakal mendapat panggung lebih besar di San Siro.
Hal itu tak lepas dari usianya yang masih 26 tahun, usia emas dan produktif bagi seorang penyerang.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net, Calciomercato, twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar