BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts akan mewaspadai lini serang Persik Kediri.
Persib akan menghadapi laga krusial melawan Persik pada pekan ke-33 Liga 1 2021-2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (25/3/2022).
Tim Maung Bandung sangat membutuhkan kemenangan pada laga ini.
Saat ini tim Maung Bandung mengoleksi 67 poin.
Sementara Bali United di puncak klasemen sudah mengumpulkan 72 poin.
Tambahan tiga angka akan membuat mereka tetap pada persaingan jalur juara.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Tekuk Persita, Barito Putera Sedikit Lebih Tenang dari Degradasi
Sehingga, Marc Klok dkk dipastikan akan bermain menyerang demi mencapai target ini.
Persik diprediksi akan bermain lepas karena mereka sudah aman setelah berjuang keluar dari zona degradasi Liga 1 2021-2022.
Namun, mereka juga bukan tim yang mudah dikalahkan karena masih berusaha memperbaiki posisi di klasemen.
Baca Juga: Keras Kepala soal Liga Super Eropa, Juventus Terancam Dikeluarkan dari Liga Italia
Terkait lawan, pelatih Robert Alberts, menilai jika mereka akan mewaspadai serangan Persik.
Menurutnya, mereka akan bisa mengantisipasi serangan tim Macan Putih.
"Persik kita tahu merupakan tim yang solid, kuat ketika melakukan attacking."
"Melihat hasil dari beberapa pertandingan."
"Sebelumnya Kediri jadi tim yg sulit dikalahkan, tapi tidak juga menang," kata Robert Alberts pada sesi jumpa pers jelang laga melawan Persik.
Baca Juga: Gilbert Burns Sewa 2 Pegulat Rusia, Khamzat Chimaev Tak Gentar
Seperti diketahui sebelumnya jika Persik adalah tim yang mengandalakan serangan balik.
Skema serangan ini beberapa kali sukses membuat mereka meraih kemenangan.
Sehingga, Persib akan coba mempersiapkan semua kondisi agar tidak kehilangan poin maksimal pada laga ini.
Selain itu ada penyeran Youssef Ezzejjari di lini depan Persik.
Total dia sudah menyumbangkan 18 gol di Liga 1 2021-2022.
"Tapi menunjukkan bahwa mereka punya konsistensi dalam penyerangan yang harus kita waspadai," pungkasnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar