BOLASPORT.COM - Pedri ternyata pernah ditolak Real Madrid hanya dalam waktu tiga hari latihan sebelum tampil hebat bersama Barcelona.
Barcelona tengah mengalami peningkatan performa yang luar biasa pada 2022.
Hal itu dapat dilihat dari hasil-hasil pertandingan Barcelona di berbagai ajang.
Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, Barcelona belum terkalahkan dalam 12 laga terakhir di semua kompetisi.
Bahkan, Barcelona mencatatkan sembilan kemenangan dari 12 laga tersebut.
Baca Juga: Sosok Selain Xavi Hernandez Di Balik Kebangkitan Barcelona Musim Ini
Salah satu kemenangan yang diraih adalah saat melawan Real Madrid dalam laga bertajuk El Clasico pada pekan ke-29 Liga Spanyol 2021-2022, Minggu (20/3/2022).
Meski bermain di Stadion Santiago Bernabeu, Barcelona berhasil melumat Real Madrid dengan skor telak 4-0.
Di ajang Liga Europa 2021-2022, Barcelona juga sukses lolos ke babak perempat final setelah mengalahkan Galatasaray.
Penampilan luar biasa Blaugrana tersebut tentu tidak lepas dari performa hebat para pemainnya.
Salah satunya adalah wonderkid Barcelona berusia 19 tahun, yakni Pedri Gonzalez Lopez atau yang biasa dikenal Pedri.
Baca Juga: Mario Kempes Sebut Messi Tidak Akan Diterima Jika Balik ke Barcelona
Pedri bisa dibilang menjadi nyawa baru bagi lini tengah Barcelona.
Bermain bersama dengan Frenkie de Jong dan Sergio Busquets, Pedri mampu menjadi tumpuan bagi Blaugrana.
Kehebatan eks gelandang Las Palmas itu dapat dilihat saat mencetak gol cantik ke gawang Galatasaray pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2021-2022.
Pedri mengecoh dua bek Galatasaray sebelum sukses menjebol gawang Inaki Pena dengan tenang.
Namun, siapa sangka, gelandang sekelas Pedri rupanya pernah ditolak oleh Real Madrid.
Baca Juga: Sudah Tuduh Ousmane Dembele Tak Setia, Presiden Barcelona Harus Minta Maaf
Hal tersebut disampaikan oleh Pedri dalam sebuah wawancara dengan El Partidazo de COPE yang dikutip BolaSport.com.
Pedri menceritakan kalau dirinya pernah ikut berlatih dengan seteru abadi Barcelona, Real Madrid.
Akan tetapi, saat Pedri baru berlatih selama tiga hari, Real Madrid mengatakan kalau dirinya tidak layak menjadi bagian dari skuad Los Blancos.
Bahkan, Real Madrid secara blak-blakan menyebut kalau Pedri tidak bisa mencapai level para pemain Los Blancos.
Pedri lantas berlatih dengan tim selama tiga hari, dan jika semuanya berjalan berbeda, dia hampir pasti tidak akan bergabung dengan Blaugrana pada tahun 2020.
Baca Juga: Baru Berusia 19 Tahun, Pedri Dipercaya Pakai Kostum Nomor 10 di Timnas Spanyol
"Saya pergi ke sana (ke Real Madrid) dan beberapa hari pertama saya tidak bisa berlatih karena ada salju di lapangan," ucap Pedri.
"Saya berlatih selama tiga hari. Pertama, saya pikir mereka sedang bermain, dan mereka membawa saya bersama dengan tim B untuk berlatih."
"Dan pada akhirnya, mereka mengatakan kepada saya bahwa saya tidak memiliki level yang cukup untuk berada di sana."
"Dan mereka akhirnya meminta saya untuk mencari klub lain," lanjut Pedri.
Meski sempat ditolak, hal tersebut rupanya menjadi motivasi tersendiri bagi Pedri.
Baca Juga: Berkostum Barcelona, Fan AC Milan Merasa Dikhianati Franck Kessie
Kini, Pedri telah menjadi sosok yang hebat di Barcelona dan timnas Spanyol.
Bahkan, pemenang Golden Boy 2021 itu dipercaya mengenakan jersei nomor 10 di timnas Spanyol.
"Awalnya, Anda tidak suka ditolak di mana pun, tetapi kemudian itu memotivasi Anda untuk berpikir bahwa jika mereka tidak menginginkan Anda, sekarang Anda akan bekerja keras sehingga sesuatu yang lain dapat datang di masa depan," kata Pedri.
"Sekarang saya berada di tempat yang saya inginkan (di Barcelona). Saya belum pernah bertemu orang yang mengatakan tidak kepada saya. Saya tidak ingat siapa dia.
"Saya akan mengatakan kepadanya bahwa sekarang saya menikmati diri saya di Barcelona," tutur Pedri melanjutkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | El Partidazo de COPE |
Komentar