BOLASPORT.COM - Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina berharap pelatih Gli Azzurri, Roberto Mancini, tidak mundur kendati Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2022.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, timnas Italia bertemu dengan timnas Makedonia Utara dalam laga play-off Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa.
Laga antara timnas Italia dan timnas Makedonia Utara berlangsung Stadion Renzo Barbera, Kamis (24/3/2022) waktu setempat atau Jumat pukul 02.45 WIB.
Kemenangan atas timnas Makedonia Utara menjadi harga mati bagi timnas Italia untuk menjaga asa ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Nyatanya, timnas Italia kalah 0-1 oleh gol Aleksandar Trajkovic pada injury time babak kedua.
Kekalahan itu mengunci nasib Gli Azzurri gagal lolos ke Piala Dunia 2022.
Ini kedua kalinya berturut-turut tim peraih empat titel juara dunia itu absen di Piala Dunia, setelah gagal lolos juga pada 2018.
Kendati begitu, Presiden FIGC, Gabriele Gravina, berharap Roberto Mancini bertahan sebagai pelatih.
Baca Juga: Nestapa Donnarumma, dari Pahlawan EURO 2020 Berakhir Cuma Jadi Penonton di Piala Dunia
“Saya harap Mancini terus bersama timnas Italia. Dia punya komitmen soal proyek bersama tim. Semoga Mancini bangkit dari momen ini dan tetap memimpin tim,” ucap Gravina.
“Saya sedih untuk para suporter. Perasaan gembira dari ketika kami juara Piala Eropa 2020 masih kuat, tetapi kami pun tetap sedih dengan kekalahan dari Makedonia Utara. Ini di luar kendali kami.”
Gravina pun menyerukan pembenahan dalam skuad Gli Azzurri setelah dua kali berturut-turut gagal ke Piala Dunia.
Baca Juga: Italia Tak Lolos ke Piala Dunia 2022, Roberto Mancini Bungkam Soal Masa Depannya
“Para pemain sudah memberikan prestasi hebat beberapa bulan lalu. Namun, Italia tidak boleh mengandalkan pencapaian itu saja.”
“Hasil melawan Makedonia Utara adalah bukti bahwa Italia butuh berbenah dalam gerakan sepak bola.”
“Kami semua harus paham apa yang harus dilakukan, salah satunya memecahkan isu soal pemain muda yang tidak mendapat cukup waktu bermain,” tutur dia.
Baca Juga: Gagal Loloskan Italia, Roberto Mancini Masih Diharapkan Latih Italia
Sebelumnya, Roberto Mancini masih bungkam soal masa depannya usai Italia tersisih.
“Kita akan lihat nanti. Sekarang saya terlalu kecewa untuk bicara soal masa depan saya,” kata Mancini, dikutip BolaSport.com dari Goal.
“Saya yakin Italia punya masa depan cerah. Sekarang saya semakin mendukung para pemain.”
Roberto Mancini pun menyayangkan faktor ketidakberuntungan yang menimpa Italia.
Baca Juga: Positif COVID-19, Wonderkid Arsenal Batal Perkuat Timnas Inggris
Ia tak ragu menyebut kegagalan Italia lolos ke Piala Dunia 2022 adalah kekecewaan terbesarnya.
“Jika kesuksesan Italia juara Piala Eropa 2020 adalah hal terbaik, menurut saya hasil hari ini adalah kekecewaan paling berat.”
“Saya tak punya kata-kata untuk menggambarkan perasaan saya. Inilah sepak bola, ketika hal-hal luar biasa bisa terjadi.”
“Mungkin Italia tidak pantas lolos, tetapi kami sudah melakukan segalanya. Sulit berkomentar soal pertandingan ini dengan gol yang datang pada injury time tanpa sebelumnya kebobolan,” kata dia.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football Italia, Goal International |
Komentar