BOLASPORT.COM - Chelsea tak perlu mendatangkan Paulo Dybala lantaran sudah memiliki tiga jagoan berkaki kiri dalam diri Kai Havertz, Hakim Ziyech, dan Romelu Lukaku.
Paulo Dybala dilaporkan akan meninggalkan Juventus dengan status bebas transfer pada musim panas 2022.
Paulo Dybala sebelumnya disebutkan telah menyetujui kontrak baru di Juventus dengan kontrak sekitar 10 juta euro atau sekitar Rp160 miliar di akhir 2021.
Namun, kesepakatan antara Paulo Dybala dan Juventus belum terjadi di atas kertas.
Kemudian, secara sepihak Juventus mengubah persyaratan lantaran mereka khawatir dengan masalah cedera yang terus menerus dialami Paulo Dybala.
Hal ini dikarenakan Paulo Dybala sudah mengalami enam masalah cedera pada musim 2021-2022 bersama Si Nyonya Tua.
Baca Juga: 2 Aspek Utama yang Buat Xavi Hernandez Ogah Rekrut Paulo Dybala
Pada akhirnya setelah penundaan sejak awal Januari 2022, Juventus memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Dybala.
Direktur Juventus, Maurizio Arrivabene telah memastikan bahwa Dybala tidak akan diperpanjang kontraknya dan bukan menjadi proyek dari masa depan tim.
"Perubahan terpenting adalah Juventus belum memperbarui kontrak Paulo Dybala," kata Maurizio Arrivabene seperti dilansir BolaSport.com dari Football Transfers.
''Dengan pembelian yang dilakukan pada Januari, dengan kedatangan Dusan Vlahovic, posisi Paulo tidak lagi menjadi pusat proyek. Itu sebabnya keputusan semacam ini lebih disukai."
Baca Juga: Liga Inggris Bersiap Berlakukan Kembali Aturan Lima Kali Pergantian Pemain
''Kami membuat pilihan di Januari, kami tiba di sini. Akan mudah bagi Juventus untuk mengajukan tawaran rendah, tetapi itu tidak sopan untuk seorang Paulo."
"Keputusan dibuat. Pertemuan berlangsung ramah, jelas, dan saling menghormati,'' ujar Arrivabene menambahkan.
Terkait situasi Dybala yang bakal berstatus gratis pada musim panas mendatang, sejumlah klub mulai dikaitkan dengan sang pemain.
Klub Liga Inggris, Chelsea dikabarkan memasukkan nama Dybala pada bursa transfer musim panas tahun ini dengan memboyongnya secara gratis.
Menurut laporan dari Football Transfers, Chelsea juga membidik Ousmane Dembele dari Barcelona selain Dybala untuk memperkuat lini depan mereka dalam menghadapi musim 2022-2023.
Hal itu tidak lepas dari kerisauan The Blues setelah mendapatkan Romelu Lukaku pada musim panas 2021.
Romelu Lukaku tercatat baru menghasilkan lima gol dari 19 penampilannya di Liga Inggris 2021-2022.
Total penyerang asal Belgia tersebut baru menjaringkan 12 gol dari 34 penampilan di lintas kompetisi.
Baca Juga: Ini Susunan Pemain untuk Inggris di Piala Dunia 2022 versi Eks Bek Man United
Sementara itu, Kai Havertz, yang merupakan pemain Chelsea yang berposisi paling mirip dengan Dybala, sedang dalam performa bagus dalam beberapa pekan terakhir.
Pemain asal Jerman itu telah diubah posisinya menjadi false nine oleh Thomas Tuchel seiring tumpulnya Lukaku di lini depan.
Kai Havertz telah tampil sebanyak 20 pertandingan di Liga Inggris dan telah menorehkan 6 gol dan 3 assist.
Torehan itu cukup impresif untuk seorang pemain yang baru menginjak 22 tahun.
Baca Juga: Legenda Liverpool Puji Keberanian Mikel Arteta bersama Arsenal
Adapun untuk pemain yang posisinya sama dengan Dybala adalah winger asal Maroko, Hakim Ziyech, yang juga sama-sama berkaki kidal.
Sempat terganggu cedera di awal musim, Hakim Ziyech mulai menunjukkan kebangkitan di bawah arahan Thomas Tuchel.
Ziyech tercatat mampu mengukir tiga gol dalam lima pertandingan terakhirnya bersama Chelsea di Liga Inggris.
Tim asuhan Thomas Tuchel harus mengarahkan pandangan mereka untuk memaksimalkan kemampuan ketiga pemain berkaki kirinya di lini depan tersebut sembari memoles pemain-pemian muda seperti Mason Mount dan Christian Pulisic.
Baca Juga: Gareth Southgate Tak Beri Jaminan Tempat bagi Harry Maguire di Piala Dunia 2022
Trio Havertz, Ziyech, dan Lukaku dinilai lebih berpengalaman untuk iklim bermain di Liga Inggris dan sudah tampil impresif sehingga dinilai masih bisa berkembang.
Kehadiran Dybala nantinya juga bisa menghambat kemajuan mereka dan memecah chemistry yang sudah dibangun apik dari trio tersebut.
Oleh karena itu, Chelsea diyakini tidak perlu untuk membayar mahal Dybala dengan gaji yang besar dan lebih mengedepankan pemain yang tersedia mengingat mereka juga masih terkendala oleh perpindahan kepemilikan klub.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Transfermarkt.com, footballtransfers |
Komentar