BOLASPORT.COM - Arema FC berhasil mengakhiri Liga 1 musim 2021/2022 dengan happy ending seusai mengalahkan PSM Makassar dengan skor 1-0.
Arema FC berhasil menutup Liga 1 musim 2021/22 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Rabu (30/3/2022) dengan kemenangan.
Kemenangan tersebut diraih dengan cara yang sangat dramatis.
Pasalnya gol kemenangan Arema FC hadir lima menit menjelang akhir pertandingan lewat gol dari Carlos Fortes.
Gol ke-20 nya untuk Arema FC punya makna penting bagi klubnya saat ini.
Gol Carlos Fortes mengakhiri Arema FC ke posisi keempat klasemen akhir Liga 1 musim 2021/22.
Posisi keempat jadi rekor terbaik klub asal Malang tersebut di klasemen akhir sepanjang sejarah Liga 1.
Prestasi terbaik sebelumnya adalah posisi keenam pada musim 2018.
Baca Juga: Dihadiri 300 Undangan, Polda Bali Izinkan Laga Bali United vs Persik di Stadion Dipta Tanpa Penonton
Selain itu, Arema FC akhirnya berhasil menjadi klub terbaik di Jawa Timur di klasemen akhir untuk kali pertama sepanjang sejarah Liga 1.
Secara berurutan rekor itu dibukukan oleh Madura United (posisi 5/2017), Persebaya (posisi 5/2018), dan Persebaya (posisi 2/2019).
Berkat pencapaian itu, Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana atau yang akrab disebut Juragan 99 mengucapkan selamat kepada timnya atas pencapaian tersebut.
Pertama, tentu apresiasi terhadap seluruh tim yang berhasil menutup musim dengan kemenangan.
Baca Juga: Ini 12 Pemain untuk Skuad Timnas Voli Putri Indonesia pada SEA Games 2022, Ada Wilda dan Yolla
“Terimakasih untuk kemenangan di pertandingan terakhir. Terimakasih juga kita sudah mengakhiri kompetisi ini dengan posisi yang terbaik,” kata Gilang Widya Pramana, Kamis (31/3/2022) dikutip dari Tribun Jatim.
Berikutnya, ia mengapresiasi kerja keras seluruh tim sepanjang Liga 1 musim 2021/22.
Kehilangan poin di beberapa laga awal merupakan fase tersulit bagi klub sampai pada satu titik para pemainnya berhasil mengubah keadaan secara luar biasa.
Baca Juga: Taklukkan Persebaya Back to Back, Borneo FC Tutup Liga 1 dengan Akhir Bahagia
“Harus kita akui musim ini adalah musim yang luar biasa, terutama bagi Arema FC. Kita banyak kehilangan poin di pertandingan-pertandingan awal, setidaknya di empat pekan pertama menjadi fase tersulit bagi kita karena begitu mudahnya tim lawan mengambil poin dari Arema FC."
"Hingga akhirnya mental berbicara, tim menunjukkan kerja kerasnya di lapangan dengan tetap menjaga harga diri Arema untuk mengakhiri kompetisi di papan atas. Ini harus kita apresiasi.
“Terimakasih sudah membuat Malang, Aremania dan Aremanita bangga,” ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar