BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Alex Criville, berbicara mengenai proses adaptasi yang sedang dijalani pembalap Aprilia Racing, Maverick Vinales.
Maverick Vinales belum menunjukkan potensi terbaiknya sejak merapat ke Aprilia pada pertengahan musim 2021.
Maverick Vinales masih kesulitan melaju kencang dengan motor RS-GP yang sudah naik kasta dari tim penggembiran menjadi penantang podium.
Pencapaian terbaik pembalap berkebangsaan Spanyol itu hanya finis ke-8 pada MotoGP Emilia Romagna 2021 lalu.
Posisi finis kedelapan adalah raihan terbaik Vinales dari tujuh balapan yang sudah dilakoninya bersama Aprilia, termasuk MotoGP Indonesia pada 20 Maret lalu.
Salah satu penyebab Vinales kesusahan perbedaan karakter mesin Aprilia dengan dua pabrikan yang dulu dibelanya, Suzuki dan Yamaha.
Yamaha dan Suzuki sama-sama memakai mesin inline 4 yang lebih menekankan pada kecepatan di tikungan.
Vinales mencatatkan 8 kemenangan bersama Yamaha (2017-2021) dan 1 kemenangan bareng Suzuki (2015-2016)
Baca Juga: Maverick Vinales Bertekad Ulangi Cerita Manis pada MotoGP Argentina
Pertanyaannya kini butuh berapa lama lagi sebelum Vinales bisa beradaptasi dengan baik bersama Aprilia?
Alex Criville punya pandangannya mengenai hal ini.
"Maverick Vinales sedang berada dalam fase mencoba menemukan keseimbangan dari motor Aprilia dan mengeluarkan semua potensinya," kata Criville, dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Dia memiliki rekan setim seperti Aleix Espargaro yang sangat cepat. Target pertama dia adalah mengimbangi Aleix Espargaro dan mengalahkannya."
Espargaro telah mempersembahkan podium pertama bagi Aprilia pada MotoGP saat finis ketiga pada balapan MotoGP Inggris 2021.
Criville percaya Vinales punya kualitas yang tak kalah bagus.
"Kita semua tahu bahwa Maverick Vinales memiliki bakat hebat dan masih menjadi salah satu pembalap tercepat di lintasan," sambungnya.
"Tetapi sekarang dia harus mencoba menemukan keseimbangan untuk menemukan konsistensi dan tidak hanya cepat di satu lapnya saja."
Baca Juga: Vinales Merana, MotoGP Qatar 2022 Tak Berjalan Sesuai Harapannya
"Pada momen tertentu, dia akan menyatu dengan motornya dan menemukan stabilitas," tambah juara GP500 musim 1999 itu.
Vinales akan berpartisipasi pada MotoGP Argentina 2022 yang berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo, 2-3 April.
Sirkuit Termas de Rio Hondo menghadirkan sejarah manis bagi Vinales. Pada 2017, pembalap berusia 27 tahun itu pernah memenangi balapan di sana.
Hasil bagus pun akan menolong Vinales untuk memperbaiki peringkatnya di klasemen.
Vinales baru mengumpulkan empat poin dalam dua balapan pertama MotoGP 2022. Dia untuk sementara menempati urutan ke-16 dalam tabel klasemen.
Baca Juga: MotoGP Qatar 2022 - Memble Saat Kualifikasi, Maverick Vinales : Bukan Waktunya untuk Menangis
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | marca.com |
Komentar