BOLASPORT.COM - Sebagai mantan pembalap MotoGP, Valentino Rossi, ternyata masih mengikuti jalannya persaingan di kelas tertinggi.
Valentino Rossi telah memutuskan meninggalkan MotoGP pada akhir musim 2021 lalu usai berkarier selaman 26 tahun.
Tidak sedikit pihak yang merasa pensiunnya Valentino Rossi akan mempengaruhi pamor MotoGP di mata para penggemar.
Pasalnya selama ini, Valentino Rossi tak ubahnya sebagai perwujudan yang nyata bagi ajang balap motor bergengsi di dunia itu.
Sudah tidak lagi bersaing secara langsung, The Doctor tak segan memberikan pandangannya terkait persaingan musim ini.
Dilansir dari laman Motosan, pria 43 tahun itu dibuat bingung dengan persaingan yang ada di kelas utama MotoGP sekarang ini.
Tidak hanya bingung, peraih sembilan gelar juara dunia itu juga menilai banyak kejutan yang telah terjadi dalam dua seri pertama MotoGP 2022.
"Banyak kebingungan dan banyak kejutan," tutur Valentino Rossi menjelaskan.
Baca Juga: Moto3 Argentina 2022 - Walau Kena Mental, Mario Aji Ingin Lewati Hasil di Mandalika
Valentino Rossi terkejut karena setiap tim memiliki kendalanya masing-masing sehingga berdampak pada peta persaingan secara langsung.
Selepas dirinya pensiun, rivalitas di kelas utama kian keras di mana semua tim memiliki peluang yang sama untuk menang.
Salah satu tim yang disorot pria asal Italia itu adalah KTM, meski memiliki problem pabrikan Austria tersebut bisa mengungguli yang lain.
"KTM, misalnya, yang tampak bermasalah tapi mereka bisa unggul," ucap Valentino Rossi menjelaskan.
Setelah KTM, sepak terjang Ducati dalam dua balapan awal musim ini juga membuat Valentino Rossi bingung.
Bagaimana tidak? Digadang-gadang memiliki kans besar meraih gelar juara dunia, Francesco Bagnaia dan Jack Miller belum mampu meraih satu podium pun.
Sementara itu mantan timnya yakni Yamaha, mereka juga tidak luput dari kendala pada awal musim ini.
"Ducati baru memiliki sedikit lebih banyak kesulitan daripada akhir musim lalu dengan Pecco Bagnaia, yang menakutkan," kata Valentino Rossi.
Baca Juga: Rossi dan Marquez Lewat, Espargaro Cetak Rekor Pribadi Usai Kuasai Kualifikasi MotoGP Argentina
"Yamaha tidak bisa dipahami dengan baik, semuanya sangat terbuka," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, tim-tim itu dipandang akan mengerahkan kemampuan terbaiknya saat MotoGP 2022 memasuki seri-seri Eropa.
Namun, untuk pembeda dalam klasemen kejuaraan, Valentino Rossi merasa tidak ada salahnya tampil maksimal di empat balapan awal musim ini.
"Saya pikir untuk memahaminya dengan lebih baik kita harus menunggu kembali ke Eropa, ke Portugal," kata Valentino Rossi.
"Tapi ada empat balapan di luar Eropa dan Anda perlu mencetak poin jika ingin bersaing dalam perburuan gelar juara dunia," imbuhnya.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Argentina 2022 - Aprilia Berjaya, Bagnaia Marah-marah, Adik Rossi Lolos Q2
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Motosan.es |
Komentar