BOLASPORT.COM - Perpindahan Carlos Fortes ke PSIS Semarang sempat meninggalkan polemik di klub lamanya yakni Arema FC.
Fortes sendiri diperkenalkan menjadi pemain tim Mahesa Jenar pada Jumat (1/4/2022).
Saat itu pemain asal Portugal ini diperkenalkan dan disiarkan langsung melalui laman instagram klub (@psisofficial).
Hanya berjarak beberapa jam manajemen Arema FC memberikan respon.
Melalui rilis di laman website Singo Edan dijelaskan jika Fortes masih memiliki kontrak hingga 30 April 2022.
Baca Juga: Diwarnai Kesalahan, Valentino Rossi Finis ke-17 pada Debut GT World Challenge Europe 2022
Setelah ada peryataan ini sang pemain kemudian mengunggah klarifikasi di laman instagram pribadinya (@carlosfortes99oficial) dan menggunakan dasar aturan FIFA.
Dia menegaskan jika kepindahannya ke PSIS tidak melanggar aturan apapun.
Dalam klarifikasi tersebut disebutkan juga bahwa kontrak terjadi secara profesional dan dia menolak di cap buruk oleh mantan klubnya tersebut.
Terkait masalah ini, CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi akhirnya buka suara.
Menurutnya, kontrak Fortes berakhir pada akhir April 2022.
Namun, dia sudah sepakat untuk meninggalkan Arema FC menuju PSIS Semarang.
"Fortes itu lebih unik (prosesnya). Fortes itu masih terikat kontrak sampai 30 April."
"Rata2 bila sisa sebulan, di klausul kontrak bila berakhir harus diperpanjang, saya gatau detailnya kontrak Fortes dengan Arema FC seperti apa."
"Fortes dengan PSIS kemarin datang itu dia sudah sepakat. Dia 100 persen mau di PSIS," kata Yoyok Sukawi dilansir BolaSport.com dari kanal youtube pribadinya.
Baca Juga: Penyebab Rehan/Lisa Gagal Menang di Final Orleans Masters 2022
Yoyok menambahkan jika pada awalnya perkenalan pemain hanya untuk Taisei Marukawa.
Pada acara tersebut Fortes meminta agar namanya juga diperkenalkan dengan mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut.
Sehingga, perkenalan Marukawa dan Fortes di hari yang sama tidak sesusai dengan rencana awal.
"Awalnya kita kasih pilihan, Fortes kamu masih terikat kontrak dengan Arema, gimana."
"Fortes bilang, saya ingin dirilis bareng Marukawa."
"Jadi sebenarnya kejutan kemarin tadinya cuma 1, jadi 2. Saya sendiri terkejut kemarin itu."
"Jadi secara aturan memang PSIS nggak melanggar. Yang dipermasalahkan Arema adalah masalah etika, karena Fortes nggak pamit, itu manusiawi. ,"pungkasnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | YouTube Yoyok Sukawi |
Komentar