BOLASPORT.COM - Blunder fatal dari kiper andalan Chelsea, Edouard Mendy, memberikan 'bantuan' bagi Karim Benzema untuk mengukir hattrick buat Real Madrid.
Edouard Mendy menjadi bulan-bulanan Karim Benzema saat Chelsea tumbang 1-3 dari Real Madrid pada leg pertama perempat final Liga Champions 2021-2022.
Penjaga gawang timnas Senegal itu tiga kali dibobol oleh sang bomber Los Blancos dalam laga yang di Stamford Bridge, Rabu (6/4/2022) atau Kamis dini hari WIB.
Gol terakhir Madrid, yakni menit ke-46, terasa sangat menyakitkan bagi Mendy karena terjadi akibat kesalahannya.
Dalam posisi memegang bola di luar kotak penalti, dia melepaskan operan kepada Antonio Rudiger.
Namun, passing Mendy terlalu lemah sehingga bola dapat diintersep oleh Benzema.
Mendy sempat berusaha melakukan tekel, tetapi terlambat. Benzema sudah terlanjur meluncurkan bola ke gawang yang kosong.
Mendy getting the donnarumma treatment ????pic.twitter.com/SMlvNsQVNG
— Karim ???? (@Futball_Karim) April 6, 2022
Gol tersebut menambah derita Mendy yang sebelumnya dijebol Benzema pada menit ke-21 dan 24'.
Blunder Mendy memancing komentar dari mantan bintang Chelsea, Joe Cole.
"Mendy dan Ruediger luar biasa, sama bagusnya dengan siapapun selama 18 bulan terakhir, tetapi mereka melakukan kesalahan untuk gol ketiga," ucap anggota Chelsea periode 2003–2010 itu.
Kekalahan 1-3 membuat jalan Chelsea menuju semifinal semakin sulit.
Mereka dituntut menang dengan selisih minimal tiga gol ketika bertandang ke markas Madrid pada 12 April mendatang.
Tugas tersebut tentu bukan perkara mudah.
Ditambah lagi, The Blues tak punya banyak pengalaman di markas Madrid.
Mereka baru satu kali menyambangi rumah Los Blancos, yakni pada leg pertama semifinal Liga Champions 2020-2021.
Kala itu, Chelsea dan Madrid berbagi skor imbang 1-1 di Stadion Alfredo Di Stefano.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : |
