BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa timnas U-23 Indonesia hanya akan menjalani dua laga uji coba.
Seperti diketahui, timnas U-23 Indonesia saat ini menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan hingga 28 April 2022.
Dalam TC tersebut, timnas U-23 Indonesia direncanakan akan menjalani tiga laga uji coba.
Tentu saja laga uji coba skuad Garuda Muda itu dilakukan sebagai persiapan menuju SEA Games 2021.
Tim Merah Putih itu akan memulai perjuangan di SEA Games 2021 pada 6 Mei 2022 karena khusus untuk sepak bola digelar lebih dulu.
Timnas U-23 Indonesia dalam ajang dua tahunan ini bergabung dalan Grup A bersama tuan rumah Vietnam, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.
Baca Juga: 5 Kiper Kolektor Catatan Nirbobol Terbanyak dalam Sejarah Liga Inggris, Eks Chelsea Terbaik
Untuk itu, agar persiapan skuad Garuda Muda berjalan maksimal maka diagendakan laga uji coba.
Namun, Shin Tae-yong mengatakan apabila laga uji tanding untuk Marc Klok dan kawan-kawan tak bergulir sesuai rencana.
Pelatih berusia 52 tahun itu mengungkapkan mereka hanya akan menjalani dua laga uji coba dari yang sebelumnya diagendakan empat kali.
“Jadi seharusnya ada empat kali uji coba,” ujar Shin Tae-yong sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Dua laga uji coba timnas U-23 itu bakal berlangsung pada 23 April 2021 melawan Pohang Steelers.
Kemudian laga uji coba kedua timnas melawan Daejeon Hana Citizen pada 27 April mendatang.
Pelatih asal Korea Selatan itu pun mengungkapkan alasan kenapa akhirnya uji coba timnas U-23 Indonesia berubah.
Baca Juga: Termasuk Cristiano Ronaldo, Ini 4 Pemain Man United yang Tampil Bagus saat Kalahkan Tim Juru Kunci
Menurutnya, perubahan itu terjadi karena kedatangan timnas U-23 Indonesia ke Korsel diundur.
Hal ini terjadi akibat proses visa para pemain timnas U-23 Indonesia yang sedikit terlambat.
Sehingga tim asuhan Shin Tae-yong itu hanya akan menjalani dua laga uji coba.
“Namun karena proses visanya terlambat jadi akhirnya hanya dua pertandingan,” kata Shin.
Jadwal TC di Negeri Gingseng tersebut memang cukup padat karena hanya berlangsung hingga 28 April 2022.
Setelah itu pada 29 April mendatang, timnas U-23 Indonesia serta tim pelatih kembali ke Indonesia.
Kemudian awal Mei 2022 tentunya para pemain timnas U-23 Indonesia akan langsung bertolak ke Vietnam.
Mereka akan berjuang untuk meraih medali emas dalam ajang dua tahunan tersebut.
Sementara itu, dari 25 pemain yang saat ini menjalani latihan di Korsel itu hanya 20 pemain yang akan dibawa ke Vietnam.
Namun, keputusan itu tentu saja tidak lepas dari hasil pemain-pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri.
Baca Juga: Pemain Barcelona: Saya Baru Pertama Kali Bermain di Stadion Besar Seperti JIS
Sebab beberapa pemain dipastikan tak bisa ikut bergabung dan membela timnas karena larangan dari klub.
Tentu saja ini dapat terjadi karena SEA Games tak masuk dalam kalender FIFA, sehingga klub berhak untuk menolak.
Namun, hingga saat ini baik PSSI dan tim pelatih pun menanti jawaban dari klub-klub.
Selain itu, dari empat pemain senior yang tengah menjalani TC kali ini hanya ada tiga pemain yang akan dibawa.
Sehingga Irfan Jaya (Bali United), Fachruddin Aryanto (Madura United), Ricky Kambuaya (Persib Bandung), dan Marc Klok (Persib Bandung) pun harus bersaing untuk mendapatkan tempat nantinya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar