BOLASPORT.COM - Belum mulai melatih Manchester United, Erik ten Hag sudah mendapat pemikiran negatif dari calon pemain-pemainnya.
Setelah pencarian selama berbulan-bulan, Manchester United akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Erik ten Hag untuk menjadi pelatih permanen.
Sosok asal Belanda itu akan bertugas di Manchester United mulai musim 2022-2023.
Kehadiran nakhoda baru pun mengundang perbincangan di ruang ganti Setan Merah.
Namun, tak semua pemain percaya terhadap Ten Hag.
Menurut laporan The Times yang dikutip BolaSport.com, sejumlah pemain United tak yakin Ten Hag memiliki kepribadian cukup kuat untuk mengeluarkan klub dari krisis.
United memang bisa dibilang berada dalam krisis pada musim 2021-2022.
Mereka telah kehilangan kesempatan meraih gelar juara Liga Champions, Piala Liga Inggris, maupun Piala FA.
Di Liga Inggris, skuad asuhan Ralf Rangnick cuma bisa menempati peringkat keenam klasemen usai mengumpulkan 54 poin dari 34 pertandingan.
United tertinggal enam angka dari Arsenal yang menguasai tangga keempat atau batas akhir zona Liga Champions.
Tentu bakal menjadi tugas berat bagi Ten Hag untuk membenahi The Red Devils yang tengah amburadul.
Ten Hag sendiri dipilih United berdasarkan kinerja bagusnya di Ajax Amsterdam.
Dia membawa De Godenzonen meraih gelar ganda pada musim 2018-2019 dari ajang Liga Belanda dan KNVB Beker.
Sang juru taktik mengulangi prestasi serupa pada 2020-2021.
Jangan lupa bahwa Ten Hag pernah meraih gelar Pelatih Terbaik Liga Belanda sebanyak tiga kali (2015–2016, 2018–2019, 2020–2021).
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | dailystar.co.uk |
Komentar