BOLASPORT.COM - Tim ASEAN Para Sports Federation (APSF) kunjungi Solo Raya untuk melakukan pengecekan terhadap kesiapan tuan rumah untuk gelaran ASEAN Para Games (APG) 2022.
Tim APSF dijadwalkan akan melakukan kunjugan dari Minggu (8/5/2022) hingga Senin (9/5/2022).
Tim APSF akan mengunjungi beberapa venue yang berada di Kota Solo dan sekitarnya.
Sebelumnya APSF memang telah menyutujui penunjukan Kota Solo sebagai tuan rumah APG ke-11.
Kota Solo ditunjuk untuk menggantikan Hanoi yang mengundurkan diri dari tuan rumah APG dengan alasan pandemi Covid-19.
Ada beberapa agenda yang akan dilakukan oleh APSF selain melakukan kunjungan ke beberapa venue yang akan dijadikan tempat bertanding oleh para atlet nantinya.
Salah satu agenda penting yang akan dilakukan oleh APSF adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara APSF dengan Local Organizing Committee (LOC).
APSF membawa delapan delegasi untuk melakukan kunjungan ke Kota Solo dan sekitarnya.
Rombongan dipimpin langsung oleh Presiden APSF Mayjen Osoth Bhavilai, dan tujuh anggota lainnya.
Baca Juga: Alarm dari NOC Indonesia, Merah Putih Terancam tak Bisa Berkibar Lagi
Diantaranya adalah sekjen APSF Senior Col. Dr Wandee Tosuwan, Direktur Olahraga APSF Stefanie Ang, Direktur Hukum dan Etika Dato Abdul Hakem Arabi.
Selain itu ada juga Direktur Pemasaran dan Sponsor Lim Chuan Beng, Direktur Media dan Komunikasi Naser Wahab, Direktur Hubungan NPC Rezza Brammadita dan Direktur Akreditasi Aryo Meodanton.
Dalam kunjungan tersebut ada beberapa aspek penting yang akan ditinjau diantaranya adalah kesiapan venue, transportasi, dan akomodasi.
Masalah teknis lainnya turut menjadi sorotan seperti anti-doping, teknologi informasi, media dan penyiaran, pemasaran, protokol dan acara, hukum serta protokol kesehatan terkait dengan Covid-19 juga jadi perhatian APSF.
Pada Senin (9/5/2022) juga diagendakan penyerahan bendera APSF ke perwakilan Kota Solo sebagai tuan rumah APG dari tuan rumah sebelumnya.
Setelah agenda penyerahan bendera ke tuan rumah, APSF akan mengelar rapat koordinasi dengan National Paralympic Committee (NPC).
"Kami menantikan tinjuan proyek serta bertemu dengan rekan-rekan kami di LOC secara langsung untuk membantu mempercepat persiapan Olimpiade," ucap Kolonel Senior Wandee dikutip Bolasport.com dari rilis resmi APSF.
"Terutama di area yang memerlukan tindakan mendesak termasuk persiapan venue, akomodasi, perjalanan, keselamatan kesehatan, dan transportasi."
"Lebih penting lagi, hal-hal yang berkaitan dengan protokol perjalanan dan langkah-langkah keamanan di saat Covid-19 masih menjadi ancaman besar juga akan dibahas secara menyeluruh."
Kota Solo sendiri dirasa tidak akan kesulitan untuk menyelenggarakan APG 2022, pasalnya Solo sudah pernah menjadi tuan rumah pada tahun 2011.
Sebagai informasi cabang olahraga yang akan dipertandingkan di APG 2022 adalah atletik, panahan, bulu tangkis, boccia, CP Football, catur, goalball.
Selain itu ada judo, para powerlifting, para-renang, tenis meja, tenis kursi roda, duduk bola voli dan bola basket kursi roda.
Baca Juga: Gibran Siap Jadi Ketua Panitia ASEAN Para Games 2022
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | ASEAN Para Sports Federation |
Komentar