BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, lagi-lagi berhasil menjadi penentu kemenangan atas China pada perempat final Thomas Cup 2022.
Jonatan Christie mampu mengalahkan tunggal putra China, Li Shi Feng, lewat laga dua gim dengan skor 21-13, 21-18 di Impact Arena, Bangkok, Thailand pada Kamis (13/5/2022).
Jonatan yang berhasil menguasai pertandingan di gim pertama menghadapi perlawanan yang sulit dari Li Shi Feng pada gim kedua.
Keunggulan Jonatan beberapa kali mampu disamakan oleh Li Shi Feng.
Hingga pada pertengahan gim kedua, perolehan poin keduanya makin ketat.
Meski begitu, Jonatan mampu mengantisipasi ancaman pemain China untuk lebih dulu mencapai angka kemenangan.
Baca Juga: Rekap Thomas Cup 2022 - Pecundangi China dengan Telak, Indonesia Mantap ke Semifinal
Hasil itu juga membuat Jonatan berhasil menang untuk kali pertama lewat straight game setelah dua pertemuan sebelumnya laga selalu diselesaikan lewat rubber game.
Namun dibalik kemenangan itu, Jonatan teringat kenangan final tahun lalu melawan China.
Sama-sama menghadapi musuh yang sama dan juga menjadi laga penentuan.
“Jadi saya yang turun di partai ketiga bisa lebih menikmati saat Indonesia unggul 2-0. Tugas saya bisa lebih nyaman dan tidak ada tekanan,” kata Jonatan usai laga.
“Apalagi saya punya memori bagus saat mengalahkan dia di final Piala Thomas di Aarhus lalu,” ujar Jonatan.
Berhasil kembali menjalankan tugas dengan baik membuat Jonatan tak lupa bersyukur atas kemenangan yang diraih.
Baca Juga: Thomas Cup 2022 - Kunci Kemenangan Ahsan/Kevin Libas Ganda China
“Puji Tuhan bisa menang dan memastikan Indonesia lolos ke semifinal dengan kemenangan 3-0,” ucap Jonatan
“Kita tahu, China dengan pemain mudanya juga bagus dan diwaspadai. Bersyukur tim ini bisa me-manage dengan baik,” tutur Jonatan.
Jonatan menambahkan, kemenangan Anthony Ginting pada laga pembuka juga berpengaruh kepada pemain yang bertanding selanjutnya.
“Partai Ginting tadi cukup krusial, ternyata bisa sumbang poin di partai pembuka. Juga Kevin/Babah Ahsan yang tampil bagus dan menang,” kata Jonatan.
Jonatan yang tak bertanding pada laga sebelumnya melawan Korea juga merupakan keuntungan karena dia bisa lebih bugar dengan waktu istirahat yang lebih lama.
“Penampilan saya bisa kebih prima setelah rehat kemarin. Tenaga saya bisa full lagi lawan dia,” kata Jonatan.
“Apalagi saya lihat Li Shi Feng kondisinya juga tidak begitu prima setelah kemarin harus main ketat lawan Anders Antonsen. Kondisi ini saya manfaatkan dengan baik,” tutur Jonatan.
Baca Juga: Thomas Cup 2022 – Kemenangan Bikin Anthony Ginting Pede Lagi
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar