BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo mengakui bahwa saat ini dirinya bukan favorit juara dunia MotoGP 2022 setelah gagal podium di rumah sendiri.
Quartararo gagal meraih podium di MotoGP Prancis 2022 yang digelar di Sirkuit Le Mans pada Minggu (15/5/2022).
Menjadi salah satu pembalap tuan rumah bersama Johann Zarco (Ducati), Quartararo hanya mampu menyelesaikan balapan di posisi keempat.
Quartararo gagal meraih podium dan melanjutkan tren positifnya ketika balapan di Eropa karena pada dua balapan sebelumnya selalu naik podium.
Padahal sebagai pembalap tuan rumah Quartararo diharapkan mampu tampil gemilang, catatan waktu selama sesi latihan bebas juga cukup bagus.
Namun selama balapan hari Minggu, El Diablo justru kesulitan untuk mengejar kompetitornya yang berada di barisan depan.
Quartararo mengawali balapan dengan start yang kurang baik, hal tersebut membuat posisinya turun cukup banyak sehingga harus berjuang keras untuk kembali ke barisan depan.
Finis di posisi keempat juga berkat Francesco Bagnaia (Ducati) dan beberapa pembalap lain yang mengalami kecelakaan.
Dengan hasil ini membuat Quartararo tidak yakin bisa mempertahankan gelar juara dunia yang diraihnya musim lalu.
Baca Juga: Bagnaia Jatuh, Miller Sayangkan Podium Tak Didominasi Pembalap Ducati
Sebenarnya peluang masih terbuka lebar, dengan catatan Yamaha mampu melakukan perubahan pada motor yang ditunggangi El Diablo.
Sejauh ini, permasalahan top speed masih menjadi masalah yang dikeluhkan oleh pembalap asal Prancis.
"Saya bukan favorit juara sejauh ini," ucap Quartararo dikutip Bolasport.com dari Motorsport.
"Satu-satunya hal yang bisa saya lakukan adalah tidak membuat kesalahan. Jika saya tidak membuat kesalahan, saua bisa saja berada di sana."
"Karena kecepatan kami di setiap balapan, selain beberapa seperti Austin dan Qatar, kami adalah yang tercepat."
"Di sini dalam kecepatan, bagi saya, saya adalah yang tercepat. Tapi begitu Anda membuat kesalahan kecil, Anda pergi."
Selain itu Quartararo mengaku bahwa balapan akhir pekan kemarin membuatnya frustasi karena tidak mampu menyalip pembalap di depannya.
El Diablo merasa bahwa finis keempat di Sirkuit Le Mans bukan tempat sebenarnya, melihat ada banyak pembalap di depannya terjatuh.
"Saya sama sekali tidak merasa senang dengan balapan saya," ucap Quartararo.
Baca Juga: Suzuki Pergi, Alex Rins Punya Opsi Tim Baru pada MotoGP 2023
"Ada tiga kecelakaan di depan saya, dan tidak bisa senang dengan balapan karena posisi saya yang sebenarnya bukan keempat, itu lebih jauh ke belakang."
"Itu bukan karena kecepatannya, karena jika Anda memeriksa semua latihan, kami memiliki kecepatan terbaik."
"Tetapi kemudian Anda berada di posisi di mana Anda tidak memiliki trek yang jelas atau Anda tidak dapat menyalip, maka selesai sudah."
"Inilah mengapa saya bahkan tidak marah karena saya sudah sedikit terbiasa dengan itu."
Dengan hasil finis keempat, sebenarnya masih membuat Quartararo memimpin papan klasemen sementara MotoGP 2022.
Quartararo yang mengoleksi 102 poin, unggul empat poin dari posisi kedua yaitu Aleix Espargaro (Aprilia).
Baca Juga: Torehkan Hattrick Podium, Aleix Espargaro Bahagia Diberi Motor Impian
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar