Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEA Games 2021 - Dulu Gagal Juara karena Pingsan, Pelari Odekta Naibaho Sabet Emas dengan Perjuangan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 19 Mei 2022 | 12:18 WIB
Pelari Indonesia, Odekta Elvina Naibaho, merayakan kemenangannya pada lomba marathon putri SEA Games 2021 di Stadion MyDinh, Hano,  Vietnam, 19 Mei 2022.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGORHO
Pelari Indonesia, Odekta Elvina Naibaho, merayakan kemenangannya pada lomba marathon putri SEA Games 2021 di Stadion MyDinh, Hano, Vietnam, 19 Mei 2022.

BOLASPORT.COM - Tangis kelegaan diluapkan pelari Indonesia, Odekta Elvina Naibaho, yang memenangkan emas dari nomor marathon putri SEA Games 2021.

Odekta finis terdepan pada lomba marathon yang berlangsung di sekitar Hanoi National Sports Complex, Hanoi, Vietnam, Kamis (19/5/2022) pagi waktu setempat.

Kemenangan diraih Odekta dengan perjuangan.

Sesaat setelah berlari selama 2 jam 55 menit 27 detik, atlet kelahiran Dairi, Sumatera Utara, itu tersungkur dan merebahkan diri ke lintasan.

Odekta mengalami kram di kedua kakinya. Dia juga sempat merasakan mual tetapi kondisinya membaik setelah mendapatkan perawatan.

Raihan medali emas disyukuri oleh Odekta. Dia berhasil membayar kegagalannya di SEA Games 2019 di Filipina.

Kala itu Odekta gagal finis ketika sudah memimpin hingga 600 meter terakhir. Dia tak dapat melanjutkan lomba karena mengalami heat stroke.

Raihan medali emas pun begitu disyukuri Odekta.

Odekta menggenggam kertas bertuliskan "Akhirnya… Impianku selama ini terwujud mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia. Terima kasih Ayah Ibu atas doa restumu."

Baca Juga: Indonesia Pimpin Voting Atlet Favorit Penggemar pada SEA Games 2021

"Saya bersyukur kepada Tuhan. Tuhan mengizinkan saya menginjakkan kaki di finis, menebus dosa saya, mencapai kemenangan saya," kata Odekta, dikutip dari ANTARA.

"Ada kram di dua lap terakhir, melawan emosional karena sebenarnya waktunya agak lambat sehingga saya harus mengontrol diri saya."

"Seorang pemenang sesungguhnya harus mengenal skill mengontrol diri, strategi kesabaran dan kesadaran," imbuhnya.

Odekta mempersembahkan kemenangannya kepada keluarga karena telah mendukungnya hingga sekarang.

Keluarga sempat tidak memberi restu kepada Odekta untuk menjadi atlet. Dia sempat dipaksa mengikuti tes tentara meski akhirnya tidak lolos.

"Saya melakukan itu untuk keluarga saya karena mereka yang mengizinkan saya, mereka yang mengeluarkan biaya untuk saya," ujar Odekta.

"Saya tidak melakukan itu untuk orang-orang yang benar-benar ketika saya di atas mereka menganggap saya sebagai Odekta, tetapi ketika saya di bawah mereka sama sekali enggak melihat saya."

"Saya ingin menyampaikan bahwa jangan ketika kita berhasil kita disayang ketika kita tidak berhasil kita dibuang."

Odekta mempersembahkan emas kedua bagi Indonesia dari cabang olahraga atletik.

Baca Juga: SEA Games 2021 - Kasmaran di Lapangan Tembak, Sepasang Kekasih Sukses Kawinkan Medali Emas

Medali emas pertama dari atletik sebelumnya diraih oleh Eki Febri Ekawati dari nomor tolak peluru putri.

Sementara itu Agus Prayogo dan Hendro Yap yang bertanding pada hari yang sama menyumbang medali perak.

Agus finis kedua pada nomor marathon putra. Hasil serupa diraih Hendro yang bertanding pada nomor jalan cepat putra.

Agus sebenarnya mencatat waktu yang lebih daripada saat meraih medali emas SEA Games 2019 yaitu 2 jam 25 menit 38 detik, meningkat 1 menit 10 detik.

Akan tetapi, Agus tidak menyangka dirinya dikalahkan atlet tuan rumah, Nguyen Thanh Hoang, yang finis pertama dengan waktu 2 jam 25 menit 8 detik.

"Salah satu pelari yang saya jaga dari Thailand karena memang dari segi catatan waktu terakhir dia di ranking satu di 2 jam 20," kata Agus.

"Justru yang tidak saya prediksi pelari baru dari tuan rumah dia lebih siap."

"Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh warga Indonesia yang telah mendukung saya pada hari ini."

"Saya mohon maaf belum bisa memberikan yang terbaik saya ucapkan sekali lagi terima kasih," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: SEA Games 2021 - Transformasi Flairene, dari Juara Renang Artistik ke Juara Renang Lintasan dalam 7 Bulan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : antaranews.com, kompas.id, NOC Indonesia
REKOMENDASI HARI INI

Skuad Man United Bermutu Rendah, Siapa pun Pelatihnya Sama Saja

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136