BOLASPORT.COM - Jelang melawan Real Madrid di final Liga Champions, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengutarakan kalimat untuk batu nisannya.
Liverpool versus Real Madrid akan berduel dalam laga final Liga Champions 2021-2022 di Stadion Stade de France, Sabtu (28/5/2022) waktu setempat atau Minggu pukul 02.00 WIB.
Liverpool menjalani Liga Champions musim ini dengan sangat mulus di fase grup.
Menempati Grup B bersama Atletico Madrid, Porto, dan AC Milan, Liverpool menyapu bersih enam pertandingan dengan kemenangan.
Baca Juga: Mourinho Tak Lagi Nyaman Dipanggil The Special One, Siap Pimpin AS Roma di Final Liga Champions
The Reds bahkan sanggup menciptakan total 17 gol yang berarti nyaris tiga gol per pertandingan di fase grup.
Liverpool melanjutkan kiprahnya dari babak 16 besar sampai semifinal dengan menyingkirkan Inter Milan (2-1), Benfica (6-4), dan Villarreal (5-2).
Tinggal menghadapi satu laga lagi dengan berjumpa Real Madrid, Juergen Klopp mendapat pertanyaan soal peninggalan untuk Liverpool.
Klopp pun memberikan jawaban yang menarik dan mengaku tak mau menghalalkan segala cara untuk mencapai keberhasilan.
"Saya tidak tahu apa yang saya ingin orang pikirkan tentang saya," kata Juergen Klopp seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi UEFA.
"Apa yang ingin saya lakukan untuk klub adalah menyiapkan struktur dan kultur untuk saat ini karena struktur dan kultur yang benar tidak harus bergantung pada seseorang, itu seharusnya bergantung pada klub."
"Jadi, jika semuanya benar, maka dapat terus digunakan di masa depan, itu saja, sungguh itu tujuan saya."
Baca Juga: AS Roma Juara UEFA Conference League, Utang Italia ke Mourinho Kian Besar
"Ya, saya hanya mempunyai waktu untuk melakukan itu jika kami memenangi sesuatu dalam perjalanannya."
"Orang tidak pernah bertanya kepada saya warisan seperti apa yang ingin saya berikan untuk klub sepak bola."
"Namun, saya pernah ditanya, apa yang ingin saya miliki di batu nisan saya."
"Sejujurnya, saya ingin seperti, 'Dia adalah orang yang baik', itu benar-benar sudah cukup."
"Hal itu sebenarnya satu-satunya perhatian saya, bahwa saya tidak perlu menjatuhkan orang lain untuk menjadi sukses."
"Sejauh ini, itu tidak pernah terjadi, jadi saya juga tidak akan memulainya sekarang," ucap Klopp melanjutkan.
Beraksi di final Liga Champions bersama Liverpool bukan sesuatu yang baru bagi Juergen Klopp.
Klopp pernah menggapai partai puncak Liga Champions 2017-2018 bareng Liverpool.
Namun, saat itu Liverpool asuhan Juergen Klopp menyerah 1-3 dari Real Madrid.
Baca Juga: James Tavernier, Bek yang Jadi Top Scorer Liga Europa, Belajar dari Dani Alves dan Marcelo
Gol-gol dari Karim Benzema (menit ke-51) dan Gareth Bale (63', 83') membuat lesakan Sadio Mane (55') tidak berarti banyak.
Liverpool pimpinan Juergen Klopp baru berjaya di Liga Champions 2018-2019.
The Reds menumbangkan Tottenham Hotspur 2-0 di laga puncak berkat gol-gol yang diukir Mohamed Salah (2') dan Divock Origi (87').
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar