BOLASPORT.COM - MotoGP secara resmi mempensiunkan nomor #46 yang identik milik Valentino Rossi selama berlomba di kejuaraan dunia Grand Prix. Seremoni ini dilakukan pada MotoGP Italia 2022 di Sirkuit Mugello, Sabtu (28/5/2022).
Dalam karier selama 26 tahun di berbagai kelas kejuaraan dunia Grand Prix, Valentino Rossi selalu identik dengan nomor #46.
The Doctor sukses menggapai sejumlah prestasi. Dia memenangkan 9 gelar juara dunia yang datang dari kelas utama tujuh kali, 125cc dan 250cc masing-masing satu kali.
Adapun dia sukses mencatatkan 115 kemenangan diberbagai balapan grand prix dengan 89 di antaranya datang di kelas premier.
Sebelumnya MotoGP mengumumkan rencana mempensiunkan nomor #46 pada rangkaian MotoGP Prancis 2022.
Pengumuman tersebut sontak juga mengundang kritik lantaran Rossi di masa lalu enggan melihat nomor #46 berhenti di MotoGP.
Kendati Rossi sempat menolak, kini dia harus menerima keputusan yang diambil oleh Dorna Sports selaku promotor MotoGP.
Seremoni menghentikan nomor #46 dilakukan di lintasan lurus garis start/finis pada Sabtu sore di Sirkuit Mugello menjelang kualifikasi MotoGP.
Baca Juga: Luca Marini Harap Tuah Valentino Rossi Lagi pada MotoGP Italia 2022
CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta dan Presiden FIM Jorge Viegas memberikan nomor #46 kepada Rossi secara simbolis sebagai tanda ditarik dari MotoGP.
Pada saat itu, teriakan penggemar 'Vale, Vale' juga bergerumuh ketika Rossi menerima trofi secara simbolis dari Dorna Sports.
Setelah menerima trofi secara simbolis, The Doctor mengucapkan sepatah kata. Pertama dia menjelaskan mengenai arti #46 baginya.
"Saya membalap dengan nomor #46 sejak tahun pertama," tutur Rossi, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Angka 46 sangat berarti bagi saya karena itu adalah nomor Graziano (ayahnya) ketika dia finis kedua di kejuaraan dunia 250cc."
"Itu bukan hanya angka, ini adalah sebuah brand," tambahnya.
Rossi yang sudah pensiun duluan, kini diikuti oleh nomor yang selalu melekat padanya.
"Ada perasaan campur aduk. Karena di satu sisi sangat menyedihkan saya berhenti dan #46 juga akan menghilang dari MotoGP," ungkap Rossi.
"Di sisi lain, ini adalah perasaan yang luar biasa karena telah menjadi cerita panjang dan karier yang tak terlupakan dengan momen-momen penuh. Saya sangat bangga," sambungnya.
Baca Juga: Ducati Tak Punya Slot untuk Murid Valentino Rossi di MotoGP
Pembalap Team WRT di WEC Europe 2022 itu juga enggan untuk kembali menjadi pembalap MotoGP. Alasannya pun sungguh kocak.
"Saya harus mengucapkan terima kasih untuk semua, ini luar biasa," kata Rossi.
"Oh punggung dan lutut saya sakit, jadi saya sadar saya sudah tua. Tapi itu luar biasa, terima kasih semuanya," katanya menambahkan.
Bayang-bayang Rossi tentunya masih ada di MotoGP kendati wujudnya sudah tidak ada di lintasan.
Ini disebabkan ada empat murid Valentino Rossi yang menjadi kontestan pada MotoGP 2022 seperti Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha), dan Luca Marini serta Marco Bezzecchi yang kini membela Mooney VR46 Racing Team.
Baca Juga: Susul Valentino Rossi, Max Biaggi Sudah Sah Jadi Legenda MotoGP
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar