BOLASPORT.COM - Direktur kepelatihan ganda putra nasional Malaysia, Rexy Mainaky, mengatakan bahwa dia tak hanya menginginkan ganda putra nomor satu Negeri Jiran, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, mengakhiri kekeringan gelar.
Rexy Mainaky juga ingin Aaron Chia/Soh Wooi Yik memiliki karier yang panjang di turnamen internasional seperti wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Rexy Mainaky percaya kepada Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang merupakan peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 dan senang dengan kemajuan yang mereka tunjukkan dalam latihan.
Pada Thailand Open 2022 di Bangkok, dua minggu lalu, Chia/Soh menyingkirkan juara Olimpiade Tokyo 2020 dan unggulan kedua, Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan) sebelum semifinal melawan Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Baca Juga: Lee Zii Jia Diharapkan Legenda Juarai Malaysia Open 2022
"Kemenangan melawan Taiwan adalah salah satu penampilan terbaik mereka. Saya melihat banyak hal positif dalam permainan mereka, Wooi Yik terutama telah berusaha lebih keras," kat Rexy dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Dia (Soh Wooi Yik) dalam kondisi terbaiknya setelah tertular Covid-19 pada Maret, tetapi dia kembali ke jalur yang benar. Dia membuka permainannya dan berbaur lebih baik dengan Aaron."
Sebelumnya, Chia/Soh mencapai final Kejuaraan Asia 2022 di Manila. Pada Thomas Cup 2022 di Bangkok sebelum Thailand Open 2022, duo ini bermain sekali melawan Inggris.
Namun saat melawan Jepang dan India, Rexy menurunkan Chia dan Teo Ee Yi sebagai ganda kedua karena alasan taktis.
"Ahsan dan Hendra (ranking ke-3 dunia) telah bermain selama lebih dari satu dekade dan mereka menjalaninya dengan baik. Semakin mereka bermain bersama, mereka mencapai hasil yang lebih baik," tutur Rexy.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar