Adapun Aleix Espargaro pada akhirnya menyelesaikan balapan di peringkat ketiga setelah bersaing sengit dengan Luca Marini dan Marco Bezzecchi.
Tempat ketiga pada MotoGP Italia 2022 juga membuat Aleix Espargaro merasakan empat kali podium secara beruntun di musim ini.
"Fabio terbukti menjadi pembalap papan atas, bahkan Bagnaia. Saya mengatakan ini karena perbedaan antara Ducati dan Yamaha luar biasa," kata Carlo Pernat, dilansir BolaSport.com dari GPone.
"Tetapi, kami melihat Bagnaia telah menemukan jalurnya kembali, karena ada banyak poin untuk memulihkan diri dengan Quartararo."
"Sayangnya kelam bagi Bastianini yang terjatuh saat melaju lebih cepat daripada semua pembalap lainnya. Sebuah hasil negatif, bahkan jika di klasemen masih membuatnya tetap dalam permainan."
"Podium keempat berturut-turut bagi Aleix Espargaro mulai menjadi ancaman."
"Jika Espargaro sebelumnya dianggap sebagai orang luar, sekarang dia benar-benar seperti sedang memperjuangkan gelar. Aprilia membuat motor yang hebat," ujarnya.
Baca Juga: Perjuangan Masih Panjang, Ducati Minta Francesco Bagnaia Jangan Jemawa
Pemimpin klasemen MotoGP 2022 saat ini masih ditempati oleh Fabio Quartararo dengan mengumpulkan 122 poin.
Adapun Aleix Espargaro yang memiliki 114 poin masih mengekor di belakang persis Fabio Quartararo dengan jarak 8 poin.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar