BOLASPORT.COM - PSSI tetap menargetkan timnas Indonesia lolos dari Kualifikasi Piala Asia 2023 meski tanpa 3 pemain naturalisasi, sementara Shin Tae-yong mengakui punya plan B.
Tiga calon pemain naturalisasi dipastikan batal membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Mereka adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
Hal ini dikonfirmasi Exco PSSI, Hasani Abdulgani pada Senin (30/5/2022).
"Sebenarnya udah tutup (pendaftaran). Yang kemaren saya ingin kejar itu kan untuk kualifikasi," ucap Hasani saat ditemui di Hotel Trans Luxury, Bandung, Jawa Barat.
"Tapi yang namanya niat ya belum tentu terkabul."
"Saya bilang ke pelatih untuk daftarkan aja, tapi dia bilang 'nggak bisa didaftarin tanpa paspor'. paspor itu akan kami butuhkan untuk lapor ke FIFA untuk pertukaran federasi."
"Oke di sana saya punya orang, jadi bisa dipercepat tapi paspornya belum ada," imbuhnya.
Padahal Jordi dan Sandi sudah ikut berlatih dengan timnas Indonesia.
Sedangkan Shayne Pattynama baru tiba per Senin (30/5/2022).
Menanggapi masalah itu, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tetap berterima kasih kepada pemerintah dan PSSI karena sudah mengusahakan yang terbaik.
Ia juga mengaku sudah punya plan B timnas Indonesia tanpa 3 pemain naturalisasi.
Baca Juga: Striker Masih Jadi Masalah Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Terus Cari-cari Solusi
![Calon pemain naturalisasi timnas Indonesia, Jordi Amat (kanan), sedang menendang bola dalam latihannya di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, 31 Mei 2022.](https://cdn.grid.id/crop/0x0:0x0/700x0/photo/2022/05/31/20220531_195149jpg-20220531075222.jpg)
"Soal naturalisasi, memang situasinya 50-50," kata Shin Tae-yong dalam sesi jumpa pers, Selasa (31/5/2022).
"Jadi tetap saya berterima kasih pada pemerintah dan PSSI yang mengurus naturalisasi dengan baik."
"Tetapi memang waktunya mepet jadi tidak bisa dilakukan dengan baik naturalisasinya."
"Plan A memang Sandy dan Jordi masuk rencana, tetapi saya juga punya plan B untuk hari besok tanpa mereka (dan juga di kualifikasi)," tambahnya.
Meski Shin Tae-yong juga menyayangkan tidak dapat bergabungnya 3 pemain naturalisasi itu dapat mempengaruhi taktiknya.
"Kalau ada Jordi dan Sandy, mereka dapat paspor, pastinya bisa memperkuat Timnas," tutur Shin Tae-yong.
"Tetapi secara taktik, memang sedikit disayangkan tak ada keduanya."
Baca Juga: Berstatus Tanpa Klub, Jordi Amat Akui Johor Darul Takzim Masuk dalam Opsi Pelabuhan Barunya
![(Dari kiri ke kanan) Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi (kiri); Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (tengah); dan Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto (kanan), sedang berjabat tangan di Hotel Trans Lexury, Bandung, Jawa Barat, 30 Mei 2022.](https://cdn.grid.id/crop/0x0:0x0/700x0/photo/2022/05/30/20220530_173433jpg-20220530053539.jpg)
"Kami tetap akan mempersiapkan tim dengan baik," tambahnya.
Sementara itu, tanpa 3 pemain naturalisasi di Kualifikasi Piala Asia 2023 PSSI tetap menargetkan timnas Indonesia lolos.
"Kami harap lolos timnas kita di Kuwait," ucap Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
Hal serupa dinyatakan oleh Hasani Abdulgani.
"Dalam kontrak enggak tertulis ada naturalisasi," kata Hasani Abdulgani.
"Jadi dia (Shin Tae-yong) harus (siap). Sebenarnya kami mengharapkan mereka (Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama) main."
"Tapi dengan kondisi sekarang agak berat kan," tambahnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |