BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, terpaksa kembali menepi dalam waktu lama demi menjalani operasi keempat pada lengan kanannya. Dani Pedrosa menunjukkan empati terhadap mantan rekan setimnya itu.
Dani Pedrosa barangkali adalah salah satu orang yang tepat untuk mengomentari kesulitan yang dialami Marc Marquez.
Soal urusan cedera, Pedrosa merupakan salah satu pembalap yang paling rentan absen karena kondisi fisik pada masanya.
Sepuluh kali Pedrosa absen dari balapan gegara cedera sejak menembus kelas para raja pada 2006 hingga pensiun 2018.
Kaki sampai tangan pembalap berjuluk The Little Spaniard tersebut telah dibedah karena berbagai cedera yang pernah dialaminya.
Faktor ketahanan fisik ini pula yang diakui Pedrosa sebagai alasan dirinya pensiun pada usia yang relatif muda yaitu 33 tahun.
"Saya mungkin menginginkan tubuh yang lebih kuat," kata Pedrosa saat mengumumkan gantung helm dari MotoGP, dikutip dari Motorsport.
"Fisik yang mampu menahan benturan dengan lebih baik agar menderita lebih sedikit cedera dalam banyak situasi di mana saya memiliki masalah."
"Entah bagaimana, saya yakin cedera mempercepat proses saya untuk mencapai titik ini (pensiun)," imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2022 - Demi Marc Marquez, Dani Pedrosa Rela Jadi 'Tukang Ojek'
Pengalaman melalui berbagai cedera membuat Pedrosa bisa memahami situasi yang sedang dialami Marquez.
Marquez kembali menepi dari MotoGP demi menyembuhkan tulang humerus di lengan kanannya yang masih belum pulih secara sempurna.
Peristiwa ini menambah daftar periode sulit Si Semut dari Cervera sejak cedera patah tulang humerus yang diderita pada balapan MotoGP Spanyol musim 2020.
Sembilan belas balapan telah dilewatkan Marquez sejak kecelakaan nahas tersebut.
Marquez pun menerima risiko absen hingga akhir musim 2022 demi bisa kembali berlomba dengan normal.
"Saya memahami apa yang sedang dialami Marc," ucap Pedrosa, dilansir BolaSport.com dari AS.
"Tentu saja setiap cedera berbeda"
"Namun, ketika saya mengatakan saya memahaminya artinya saya juga memahami ketakutan, penderitaan, keraguan, ketidakpastian, kesulitan untuk bertahan dalam kompetisi menghadapi lawan yang berada dalam kondisi prima."
"Semua juara pada satu titik bakal melewati momen-momen seperti ini."
Baca Juga: Penerawangan Dani Pedrosa, Aura Sangar Marc Marquez Belum Tergantikan
Marquez menjalani operasi keempat pada lengan kanannya di Mayo Clinic di Minnesota, Amerika Serikat, pada Kamis (2/6/2022).
Pedrosa juga pernah berkunjung ke salah satu rumah sakit terkenal di Negeri Paman Sam itu ketika mengalami cedera lengan pada akhir tahun 2014.
Namun, Pedrosa tak seberuntung Marquez karena tidak menemukan solusi untuk memulihkan lengannya tersebut.
"Dokternya berbeda," kata Pedrosa ketika ditanya apakah Marquez ditangani dokter yang sama dengannya dahulu.
Baca Juga: Brad Binder Sebut Dani Pedrosa Sosok Vital di KTM Selama Ini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | AS.com |
Komentar