BOLASPORT.COM - Terdapat dua alasan utama yang membuat Robin van Persie menolak menjadi tangan kanan Erik ten Hag di Manchester United.
Nama Robin van Persie sempat mencuat bakal kembali ke Manchester United pada musim panas 2022-2023.
Bukan sebagai pemain atau pelatih, Robin van Persie digadang-gadang menjadi asisten pelatih bagi Erik ten Hag di Manchester United.
Robin van Persie dilaporkan telah didekati oleh Erik ten Hag.
Keinginan Erik ten Hag terhadap Robin van Persie sebagai "tangan kanan" bukannya tanpa alasan.
Robin van Persie adalah eks striker Man United yang sempat bermain tiga musim dan mendapatkan satu gelar Liga Inggris 2012-2013.
Akan tetapi, Van Persie menolak ajakan dari Ten Hag untuk kembali ke Man United.
Baca Juga: Dear Erik ten Hag, Begini Lho Caranya Maksimalkan Potensi Anthony Elanga di Man United
Penolakan dari pria asal Belanda tersebut memiliki alasan yang cukup mendasar.
Van Persie memiliki dua alasan kuat yang membuatnya tetap berada di Belanda.
Salah satu alasannya adalah keluarga, selain itu dirinya ingin mendapatkan stabilitas hidup.
Pekerjaannya sebagai pemain sepak bola terdahulu membuatnya harus berpindah-pindah.
"Putra dan putriku adalah hal paling penting saat ini," kata Van Persie, dikutip BolaSport.com dari Life After Football.
"Fakta bahwa mereka menemukan gairah pada apa yang mereka sukai dan tekuni saat ini adalah hal terpenting."
"Hobi yang mereka jalani sangat menyenangkan, tetapi sebagai orang tua Anda pasti berharap mereka benar-benar menikmatinya."
Baca Juga: Saul di Chelsea: Cuma Numpang Lewat, Dapat Trofi Lebih Banyak dari Man United
"Dina hobi menunggang kuda, lalu Shaqueel memiliki ketertarikan dengan sepak bola. Sementara istri saya, Bouchra telah mengembangkan kemampuannya."
"Di London, ketika saya bermain di Arsenal, kami sempat pindah lima kali."
"Kami juga sempat tinggal di Manchester dan Istanbul."
"Secara keseluruhan, kami telah pergi selama hampir 14 tahun, tetapi kami berpikir bahwa yang terbaik untuk anak-anak sekarang dan merasa sedikit stabilitas yang menyenangkan," tutur Van Persie menambahkan.
Adapun setelah ditolak Van Persie, Ten Hag lantas menunjuk Mitchell van der Gaag dan Steve McClaren sebagai asisten pelatih.
Mitchell van der Gaag adalah orang kepercayaan Ten Hag selama di Ajax Amsterdam.
Sementara itu, Steve McClaren ikut dibawa Ten Hag ke Man United setelah purna tugas sebagai penasehat manajemen Derby County.
Baca Juga: Hasil Lengkap UEFA Nations League - Italia Pertahankan Puncak, Jerman Main Imbang
McClaren bukanlah sosok asing bagi Setan Merah mengingat dirinya sempat menjadi asisten pelatih Sir Alex Ferguson selama dua tahun.
Mantan pelatih timnas Inggris tersebut menjadi tangan kanan Sir Alex Ferguson antara 1999 dan 2001.
Sementara itu, Van Persie tengah menikmati kariernya bersama tim masa kecilnya, Feyenoord.
Di Feyenoord, pria berusia 38 tahun itu ditunjuk menjadi pelatih tim muda.
Van Persie diangkat sebagai pelatih tim muda Feyenoord sejak Juli 2021 dan ditugaskan hingga Juni 2024.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Marca, Life After Football |
Komentar