BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan bahwa ia tidak mau dianggap sebagai salah satu aktor besar di balik kesuksesan timnas Indonesia mengalahkan Kuwait.
Seperti diketahui, timnas Indonesia sukses meneku Kuwait dengan skor 2-1 pada laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmed, Kuwait City, Rabu (8/6/2022).
Kemenangan tersebut sangat dibesar-besarkan karena memutuskan catatan buruk selama 42 tahun terakhir tidak pernah menang melawan Kuwait.
Timnas Indonesia terakhir kali menang melawan Kuwait dengan skor 2-1 pada ajang Piala Merdeka 1980.
Usai timnas Indonesia menang, ada pemberitaan di website resmi PSSI yang menyebutkan aktor kemenangan tim asuhan Shin Tae-yong itu adalah Mochamad Iriawan.
Pemberitaan itu merupakan opini dari salah satu wartawan senior di Indonesia.
Pemberitaan itu rupanya viral di media sosial.
Mochamad Iriawan pun membantah bahwa dirinya merupakan aktor paling berjasa di balik kemenangan timnas Indonesia itu.
Menurutnya, aktor kemenangan timnas Indonesia atas Kuwait berkat perjuangan Marc Klok dkk.
Selain itu, ada juga ofisial tim pelatih termasuk kitman, dokter tim, dll yang sudah membantu para pemain timnas Indonesia bisa meraih kemenangan.
"Yang pasti pemain dan pelatih ya, lalu ada partikel lainnya seperti kitman, dokter tim, manajer, semua itu terlibat dalam aktor kemenangan."
"Kalau saya kan di Jakarta hanya memberikan semangat saja," kata Mochamad Iriawan.
Baca Juga: Ketum PSSI Ungkap Hadiah Terbaru Piala Presiden 2022 Usai Ditambahkan
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan bahwa ada peran Presiden Joko Widodo dan Menpora Zainudin Amali yang memberikan dukungan penuh kepada timnas Indonesia.
Sementara ia menyebut dirinya hanya partikel kecil.
"Jadi saya hanya partikel kecil saja, makanya kok ramai sekali pemberitaan tentang saya."
"Ini kan ada opini yang menyebutkan nama saya, tapi saya kan tidak pernah bicara seperti itu," ucap Mochamad Iriawan.
Baca Juga: Gabung Tim Pabrikan Sudah Tak Mungkin, Alex Rins ke Satelit Aprilia pada MotoGP 2023?
Mochamad Iriawan mencoba bersabar dengan cacian yang ia terima akibat pemberitaan tersebut.
Menurutnya, sebagai tokok di dunia sepak bola, ia hanya melakukan yang terbaik demi Indonesia.
"Kalau seseorang yang tidak mengetahui lalu dituduh tapi buat saya ini biasa saja karena juga sudah biasa."
"Kan tugas Ketum PSSI hanya pesuruh sepak bola jadi kalau dibully ya kami terima," ucap Mochamad Iriawan.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar