BOLASPORT.COM - Seleksi pencarian bakat yang diadakan oleh Papua Football Academy (PFA) by PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, telah selesai dilaksanakan.
Berikutnya PFA Cari Bakat akan menggelar seleksi di Merauke pada 18-19 Juni dan Jayapura pada 25-26 Juni 2022.
Wolfgang Pikal sebagai Direktur Teknik PFA mengaku puas dengan proses seleksi PFA Cari Bakat di Stadion Wania, SP1, Timika, pada akhir pekan lalu.
“Kami mendapatkan beberapa pemain yang punya potensi cukup bagus."
"Saya senang dengan antusiasme anak-anak dan dukungan orang tua. Sebuah awal yang baik,” kata pelatih asal Austria yang pernah menjadi asisten pelatih timnas Indonesia.
Setelah lolos seleksi teknik sepak bola, peserta PPA Cari Bakat diharuskan menjalani tes kesehatan dan psikotes.
Anak-anak yang lulus nantinya akan bergabung di PFA dan tinggal di asrama yang telah disiapkan PT Freeport Indonesia.
Proses pencarian bakat pemain belia ini merupakan yang pertama kali diadakan di Timika.
Tercatat lebih dari 150 peserta berusia 13-14 tahun mengikuti seleksi Cari Bakat PFA ini.
Dalam seleksi ini, penilaian yang dilakukan adalah teknik dasar sepak bola dan kemampuan individu pemain.
Tim pelatih melihat bagaimana pemahaman mereka terhadap permainan sepak bola secara umum.
Baca Juga: Cari Bakat Papua Football Academy Saring Ratusan Pemain Belia Timika
“Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga PFA Cari Bakat bisa terlaksana."
"Terkhusus kepada para orang tua, pelatih, dan guru yang menyiapkan anak-anak untuk ikut seleksi. Apresiasi juga untuk Pemerintah Daerah dan Asosiasi Kabupaten PSSI Timika,” kata Wolfgang Pikal.
Pada seleksi di Stadion Wania, para pemain tidak hanya datang dari Kota Timika, tetapi juga dari luar wilayah kota seperti dari daerah pesisir pantai dan pegunungan.
PFA merupakan inisiasi dan salah satu komitmen investasi sosial PT Freeport Indonesia untuk membantu mengembangkan sumber daya sepak bola Papua yang muaranya adalah memajukan sepak bola Indonesia.
Selaras dengan visi tersebut PFA memiliki semangat tagline “Dari Papua untuk Indonesia”.
Legenda sepak bola Indonesia asal Papua, Rully Nere, yang hadir di Stadion Wania, menyampaikan nasihatnya kepada anak-anak agar tidak menyia-nyiakan kesempatan yang bisa mewujudkan mimpi mereka di sepak bola.
“PFA adalah kesempatan terbaik untuk mewujudkan mimpi kalian saat ini."
"Karena itu, kalian harus sungguh-sungguh. Kalian punya potensi yang luar biasa. Kalian juga bisa seperti saya, bahkan lebih hebat,” kata Rully Nere.
Sementara itu, Vice Presiden Community Affair PT Freeport Indonesia, Engel Enoch, yang ikut hadir di Stadion Wania, menyambut hangat antusiasme putra-putra Papua mengikuti Papua Football Academy.
Untuk tahun pertama, Papua Football Academy hanya akan menerima 30 siswa dengan tahun kelahiran 2009.
Kegiatan latihan sepak bola dan proses belajar-mengajar di PFA akan dimulai pada Juli 2022.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | PAPUA FOOTBALL ACADEMY |
Komentar