BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini, tak melihat poinnya dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) pada MotoGP Jerman.
Enea Bastianini tertinggal cukup jauh dari Fabio Quartararo, yang memuncaki klasemen sementara MotoGP, walau hanya beda dua setrip.
Bastianini tertinggal 53 poin dari Quartararo. Sebagai gambaran, poin maksimal dari balapan adalah 25 poin bagi pemenang.
Padahal Bastianini masih menjadi pembalap yang paling sering menang pada musim ini.
Catatan tiga kemenangan Bestia, julukan Bastianini, lebih banyak dari Quartararo yang baru menang dua kali.
Satu-satunya perbedaan adalah Quartararo lebih konsisten.
Pencapaian terbaik Bastianini ketika tidak menang adalah posisi kedelapan. Dalam dua balapan terakhir dia bahkan gagal finis.
Ini pun tak hanya berlaku bagi Bastianini.
"Klasemennya tidak berubah, tetapi Fabio selalu memiliki poin lebih banyak!," ucap Bastianini, dikutip Bolasport.com dari Motorsport.
Baca Juga: Takaaki Nakagami Dirumorkan Hijrah ke WSBK, Kabar Baik buat Mario Aji?
"Saya pikir Fabio telah meloloskan diri. Saat ini, hanya dia sendiri yang bisa meluputkan gelarnya. Dia tampil kuat dan selalu berada di depan."
Fokus Bastianini pun tak tertuju ke posisinya di klasemen menjelang seri balap ke-10 MotoGP Jerman yang digelar di Sachsenring, Jerman, 17-19 Juni.
Pikiran Bastianini tertuju dengan bagaimana caranya dia bisa meraih hasil bagus di salah satu sirkuit yang kurang disukainya itu.
Tahu lalu hanya pada MotoGP Jerman Bastianini finis tanpa membawa pulang poin. Posisi ke-16 di Sachsenring menjadi hasil terburuknya saat menyelesaikan balapan.
"Tahun lalu di Jerman saya tidak sekompetitif yang saya harapkan," ucap Bastianini dalam laman resmi tim Gresini Racing.
"Kami datang dari balapan yang sangat mengecewakan, jadi kami termotivasi untuk meningkat dan mendapatkan kembali feeling yang hilang dengan grip depan yang memungkikan kami bersaing di depan lagi."
"Sachsenring bukan salah satu sirkuit favorit saya, tetapi jika kami berhasil menemukan setelan yang tepat, kami bisa menikmati balapannya."
Baca Juga: Michelin Kurangi Jatah Ban pada MotoGP 2023, Ternyata Ini Alasannya!
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com, gresiniracing.com |
Komentar