BOLASPORT.COM - Kepala Tim LCR Honda, Lucio Cecchinello, angkat bicara mengenai masa depan pembalapnya, Takaaki Nakagami, pada MotoGP 2023.
Masa depan Takaaki Nakagami di LCR Honda menjadi teka-teki. Performa kuat pembalap muda Jepang, Ai Ogura, menjadi penyebabnya.
Ogura mencuri perhatian khalayak ketika terlibat dalam perburuan gelar juara dunia Moto3 pada musim 2020.
Pembalap Jepang tersebut tampil kuat.
Musim debut Ogura di kelas Moto2 pada tahun lalu terbilang oke di mana dia mencetak satu hasil podium dan menempati peringkat delapan di klasemen akhir.
Ogura makin moncer pada musim keduanya di mana dia sudah mencetak kemenangan di kelas menengah MotoGP itu.
Di sisi lain, performa Nakagami masih stagnan.
Padahal, Nakagami sempat menujukkan harapan pada musim 2020 dengan raihan pole position pada MotoGP Teruel menjadi pencapaian terbaiknya.
Sayangnya kesempatan emas terbuang setelah Nakagami terjatuh pada awal lomba. Sampai sekarang Nakagami masih menunggu podium pertamanya.
Baca Juga: Takaaki Nakagami Dirumorkan Hijrah ke WSBK, Kabar Baik buat Mario Aji?
Inkonsistensi performa menjadi masalah Nakagami.
Berulang kali dia menunjukkan penampilan kuat pada latihan bebas hanya untuk "menghilang" dari baris terdepan saat balapan.
"Apa yang kita lihat adalah Taka cepat ketika tidak berada di bawah tekanan balapan," kata Lucio Cecchinello kepada Moto Revue, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Terutama saat sesi pemanasan. Jika kita melihat musim 2021, dia bahkan menjadi runner-up dalam sesi pemanasan (tertawa)."
Cecchinello menuturkan bahwa Nakagami sedang berusaha mengatasinya dengan merekrut pelatih mental.
"Tanpa tekanan dari balapan, dia rileks dan mampu tampil cepat," imbuh mantan pembalap grand prix tersebut.
"Oleh sebab itu, dia sekarang bekerja dengan pelatih mental untuk meningkatkan aspek ini."
Cecchinello di satu sisi memaklumi bagaimana posisi Nakagami di timnya kerap dirumorkan akan berpindah tangan.
Baca Juga: Kata Pertama Nakagami Usai Buat Bagnaia dan Rins Gagal pada MotoGP Catalunya 2022
"Ini adalah tahun kelimanya di MotoGP bersama Honda dan 2020 merupakan musim terbaiknya sejauh ini. Saat itu dia memakain motor spek 2019," terang Cecchinello.
"Memang benar semua orang mengharapkan yang lebih baik baik Honda dan juga dengan sponsor tim kami."
"Pada akhirnya Anda hanya dapat menyalahkan pembalap ketika 100% yakin mempunyai motor terbaik, yang saat ini tidak terjadi."
"Jadi saya pikir kami harus tetap tenang dan terus membantu pembalap kami untuk berkembang," katanya lagi.
Mengenai kursi yang dihuni Nakagami, Cecchinello menuturkan bahwa keputusan akan diambil oleh Honda Idemitsu sebagai sponsor.
Kandidat pembalap bukan hanya Nakagami dan Ogura. Rekan setim Ogura di Honda Team Asia, Somkiat Chantra, juga menunjukkan performa oke.
"Proyek Honda Idemitsu adalah proyek Asia. Oleh sebab itu, kami akan mempunyai Taka, Ogura, atau Chantra," tutur Cecchinello.
"Saya tidak akan terkejut jika Honda memberi Taka satu musim lagi demi memberi waktu untuk mengkonsolidasikan dua pembalap yang saat ini berada di Moto2."
"Saya lebih suka melihat perubahan pada 2024," tandasnya.
Baca Juga: Tak Membela Nakagami, Manajer Justru Singgung Keputusan Steward MotoGP
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar