BOLASPORT.COM - Shin Tae-yong catatkan prestasi istimewa saat membawa Timnas Indonesia melaju ke putaran final Piala Asia 2023.
Pasalnya, Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia maju ke putaran final dengan materi skuad sangat belia.
Berdasarkan pantauan dari situs Transfermarkt, skuad Timnas Indonesia punya rataan usia 23,6 tahun.
Jika dibandingkan dengan seluruh peserta Piala Asia 2023, skuad asuhan Shin Tae-yong hanya kalah tipis dari Tajikistan (23,5 tahun).
Tak seperti di empat kesempatan sebelumnya saat lolos ke Piala Asia, skuad Shin Tae-yong saat ini merupakan generasi baru.
Skuad ini dibawa sejak melakoni dua pertandingan terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Saat itu, Timnas Indonesia menahan imbang Thailand (2-2), kalah dari Vietnam (4-0) dan Uni Emirat Arab (5-0).
Pada ajang Piala AFF 2020, skuad muda ini berhasil disulap menjadi kekuatan menakutkan di Asia Tenggara.
Tercatat skuad ini hanya kalah dari Thailand di partai puncak.
Tentu saja masih ada pemain senior yang menghuni skuad di Kualifikasi Piala Asia, seperti Fachruddin Aryanto (33), Marc Klok (29), Ricky Kambuaya (25).
Sementara mayoritas skuad lainnya terdiri dari para pemain dibawah usia 23 tahun.
Beberapa dari mereka sudah berkarir di kompetisi luar negeri.
Empat pemain yang berkarir di kompetisi Asia adalah Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners/22), Pratama Arhan (Tokyo Verdy/21), dan Saddil Ramdani (Sabah FA/23).
Sementara yang berkarir di Eropa per musim lalu ada Elkan Baggot (Ipswich Town/19), Egy Maulana Vikri (FK Senica/21), dan Witan Sulaeman (FK Senica/20).
Sementara para pemain lainnya merupakan bagian dari generasi baru di Liga 1 musim lalu.
Contohnya adalah Adi Satryo (20), Alfeandra Dewangga (20), Rizky Ridho (20), Koko Ari (22), Rachmat Irianto (22), Syahrian Abimanyu (23).
Dalam skuad tersebut juga masih ada nama Marselino Ferdinan yang baru berusia 17 tahun dan melakoni debut profesionalnya di Liga 1 musim lalu.
Dengan materi skuad ini saja, Shin Tae-yong sudah mampu memboyongnya ke putaran final Piala Asia.
Pencapaian itu tidak mampu dicapai oleh dua generasi Kualifikasi Piala Asia sebelumnya dengan materi yang tak kalah bagus sebenarnya.
Artinya, Shin Tae-yong sudah memberikan kode keras kepada PSSI selaku federasi bahwa masa depan sepak bola Indonesia sangat cerah melalui program regenerasinya ini.
Baca Juga: Perjuangan Timnas Indonesia Baru Dimulai, Lawan Lebih Berat Menanti di Piala Asia 2023
Patut ditunggu, pencapaian apa yang bisa diraih Shin Tae-yong dengan skuad belia ini di putaran final Piala Asia tahun depan.
Yang pasti, lawan mereka nanti bukan lagi para pemain Asia Tenggara, namun juga para pemain top Asia yang beberapa dari mereka sudah merasakan atmosfir klub top dunia.
Contohnya seperti Son Heung-min, Alireza Jahanbakhsh, Hwang Hee-chan, Mehdi Taremi, Daichi Kamada, Takefusa Kubo, dll.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Transfermarkt |
Komentar