Baginya level ganda campuran Pelatnas Indonesia memang belum mencapai turnamen Super 750 ataupun 1000.
"Ya kalau dibilang kelasnya belum di situ, ada benernya juga. sebenernya gak ada yang istimewa ya, cuma yang tadi saya bilang kalah di powernya. keliatan di situnya," ujar Nova.
"Mau gamau kan kita harus turun ke 1000 dan 750 karena kadang-kadang nyangkut di kepercayaan diri anak anak. Kalau kita ketemu unggulan di delapan besar, pedenya pasti lain,"
"Tapi kalo babak pertama blank, pasti ada psikologis mereka juga," ucap Nova.
Pada tahun ini, pencapaian terbaik ganda campuran Pelatnas Indonesia didapat Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang menebus babak semifinal Swiss Open Super 300.
Selebihnya pasangan ganda campuran yang lain lebih banyak terhenti di babak pertama atau kedua.
Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Ganda Putra Malaysia, Keracunan Makanan, dan Nasihat Rexy Mainaky
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar