Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ganda Campuran Kian Miris, Nova Widianto: Kita Tidak Punya Peluru

By Wahid Fahrur Annas - Kamis, 16 Juni 2022 | 11:00 WIB
Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, saat memberikan arahan kepada para pemain jelang turnamen Indonesia Badminton Festival yang akan digelar di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali
BADMINTON INDONESIA
Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, saat memberikan arahan kepada para pemain jelang turnamen Indonesia Badminton Festival yang akan digelar di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali

BOLASPORT.COM - Situasi ganda campuran Pelatnas Indonesia kian memprihatinkan sejak sepeninggal Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang terdepak pada awal tahun.

Pasangan-pasangan yang tersedia masih belum mampu untuk meraih hasil lebih baik dari Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Ganda campuran Indonesia seakan terjun bebas dan kehilangan taringnya saat mengikuti beberapa turnamen pada tahun ini.

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso yang diharapkan bisa melanjutkan penampilan cemerlang ganda campuran Indonesia masih jauh untuk mencapai level tersebut.

Kedua pasangan tersebut masih terseok-seok di setiap turnamen yang mereka ikuti.

Bahkan pada persaingan di level Asia Tenggara di SEA Games lalu, mereka tak bisa memanfaatkan dengan maksimal.

Lemahnya stok ganda campuran Pelatnas makin terlihat pada gelaran Super 1000 Indonesia Open 2022.

Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Ada Kento Momota dan Ahsan/Hendra, Barisan Unggulan yang Terluka di Istora

Tiga wakil langsung tumbang pada babak pertama. Termasuk pasangan pemain muda, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Melihat hal itu, pelatih ganda campuran Indonesia Nova Widianto turut angkat suara.

Menurutnya, pemainnya saat ini memang masih kualitas yang lemah jika harus bersaing dengan pasangan yang levelnya berada di atasnya.

Nova mengatakan, dalam pertandingan tidak hanya soal strategi namun para pemain juga harus bertanggung jawab saat di atas lapangan.

"Jadi gak melulu strategi terus, kita kan pusing lama-lama kalau harus itu terus. Karena kita gapunya defense, mau gamau satu tipe doang. Kalau kita buka, jebol," kata Nova.

"Kalau kita bisa defense, pola kita juga gak monoton harus nyerang terus. Sekarang kalau kita buntu, gabisa menyerang, kita juga bisa defense. Itu yang belum kita punya," tuturnya.

"Individu harus kuat jangan melulu dengan strategi, kita gak punya peluru," ujar Nova.

Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Tebar Ancaman, Ingin Balas Dendam ke Pramudya/Yeremia?

Menurutnya, baik pemain putra maupun putri sampai saat ini masih belum memiliki senjata andalan untuk mengalahkan lawannya.

Nova berharap hal ini bisa dijadikan evaluasi untuk para pemain untuk kedepannya.

"Tahun depan, mudahan-mudahan harus siap ditargetkan," ujar Nova.

Baginya level ganda campuran Pelatnas Indonesia memang belum mencapai turnamen Super 750 ataupun 1000.

"Ya kalau dibilang kelasnya belum di situ, ada benernya juga. sebenernya gak ada yang istimewa ya, cuma yang tadi saya bilang kalah di powernya. keliatan di situnya," ujar Nova.

"Mau gamau kan kita harus turun ke 1000 dan 750 karena kadang-kadang nyangkut di kepercayaan diri anak anak. Kalau kita ketemu unggulan di delapan besar, pedenya pasti lain,"

"Tapi kalo babak pertama blank, pasti ada psikologis mereka juga," ucap Nova.

Pada tahun ini, pencapaian terbaik ganda campuran Pelatnas Indonesia didapat Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang menebus babak semifinal Swiss Open Super 300.

Selebihnya pasangan ganda campuran yang lain lebih banyak terhenti di babak pertama atau kedua.

Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Ganda Putra Malaysia, Keracunan Makanan, dan Nasihat Rexy Mainaky

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Liga Italia - Laga Berat Menanti Jay Idzes dkk, Klub Milik Orang Indonesia Bisa Keluar dari Zona Merah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X