BOLASPORT.COM - Winger Real Madrid, Rodrygo Goes, menceritakan momen ketika dirinya menolak pinangan Barcelona hingga akhirnya sekarang dianggap sebagai pahlawan El Real.
Memiliki nama asli Rodrygo Silva de Goes, ia merupakan pemain yang lahir pada 9 Januari 2001 di Osasco, Brasil.
Rodrygo memulai karier sepak bolanya dengan bergabung tim junior Santos pada 2011 hingga 2017.
Rodrygo kemudian promosi ke tim utama Santos pada Juli 2017.
Selama memperkuat Santos, Rodrygo berhasil menorehkan 10 gol dan 5 assist dari 49 penampilan di lintas kompetisi.
Performa tersebut yang kemudian memikat Real Madrid untuk merekrut sang winger pada musim panas 2019.
Real Madrid membayar 45 juta euro (sekitar Rp700 miliar) kepada Santos untuk tanda tangan Rodrygo.
Baca Juga: Legenda Hidup Manchester City Resmi Jadi Manajer Anyar Burnley
Namun, Rodrygo baru-baru ini mengungkap bahwa Real Madrid bukanlah satu-satunya tim yang ingin memboyongnya saat itu.
Ia menjelaskan bahwa rival abadi Real Madrid, Barcelona, juga tertarik dengannya.
Akan tetapi, Rodrygo mengaku mantap menjatuhkan pilihan kepada Real Madrid ketika diminta sang ayah untuk memilih salah satu diantara dua klub raksasa Liga Spanyol tersebut.
"Saya tiba di rumah setelah pertandingan," kata Rodrygo seperti dikutip BolaSport.com dari Football Espana.
"Saya memiliki jersei dari Real Madrid di rumah saya dan ayah saya masuk ke ruangan dengan jersei itu dan satu lagi dari Barcelona."
"Lalu ayah saya berkata bahwa saya harus membuat pilihan."
"Saya lantas memilih yang Real Madrid," tutur Rodrygo menambahkan.
Baca Juga: Bye-Bye Liverpool, Direktur Klub Pastikan Sadio Mane ke Bayern Muenchen
Keputusan tersebut ternyata berbuah manis bagi Rodrygo.
Meski masih belum mampu menembus skuad utama Real Madrid, tetapi Rodrygo berhasil mencatatkan dirinya sebagai pahlawan Los Blancos di musim 2021-2022.
Bagaimana tidak, Rodrygo menjadi salah satu sosok kunci di balik kesuksesan Real Madrid menjuarai Liga Champions musim ini.
Winger asal Brasil itu berhasil mencetak dua gol krusial saat melawan Manchester City di leg kedua semifinal.
Saat itu, Real Madrid tampak akan tersingkir setelah Riyad Mahrez mencetak gol pada menit ke-73 yang membuat The Citizens unggul agregat 5-3 atas El Real.
Namun, Rodrygo, yang masuk pada menit ke-68 untuk menggantikan Toni Kroos, berhasil menyelamatkan Real Madrid dengan mencetak dua gol sehingga memaksa laga dilanjutkan ke babak extra time karena agregat menjadi sama kuat 5-5.
Baca Juga: Tahu Barcelona Butuh Uang, Man United Tak Akan Naikkan Tawaran untuk Frenkie de Jong
Adapun di babak perpanjangan waktu, Real Madrid berhasil memastikan kemenangan lewat gol penalti Karim Benzema pada menit ke-95 dan berbalik unggul 6-5 secara agregat.
Real Madrid pun melaju ke final untuk menghadapi Liverpool.
Di partai puncak, Real Madrid berhasil mengalahkan The Reds dengan skor tipis 1-0 lewat gol yang dicetak Vinicius Junior.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football Espana |
Komentar