Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Legenda MotoGP Minta Francesco Bagnaia Jangan Diberi Beban Demi Maksimal

By Fauzi Handoko Arif - Minggu, 19 Juni 2022 | 16:00 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merebut pole position pada kualifikasi MotoGP Jerman di Sachsenring, Jerman, 18 Juni 2022.
RONNY HARTMANN/AFP
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merebut pole position pada kualifikasi MotoGP Jerman di Sachsenring, Jerman, 18 Juni 2022.

BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Giacomo Agostini, menanggapi tentang peta persaingan pada MotoGP 2022. Dia juga menyinggung potensi Francesco Bagnaia menjadi juara musim ini.

Sepanjang berkarier, Giacomo Agostini dikenal sebagai pembalap hebat. Total 15 gelar dunia sudah diraihnya.

Sejumlah pabrikan hebat telah dibela Giacomo Agostini yang membantunya unjuk gigi di lintasan seperti Moto Morini, MV Agusta, dan terakhir Yamaha.

Sebagai sosok senior di dunia balap, pria Italia itu mempunyai filosofi mengenai motor terindah di dunia.

"Motor terindah adalah yang membuat Anda menang, seperti yang dilakukan Moto Morini, MV Agusta, dan Yamaha bersama dengan saya," kata Agostini, dilansir BolaSport.com dari GPone.

"Bagaimana saya bisa bilang begitu? Enzo Ferrari pernah mengatakan bahwa mobil itu indah ketika menang dan dia benar," tuturnya lagi.

Kini pada MotoGP 2022, hanya Yamaha yang masih terus eksis menurunkan motornya pada balapan grand prix. MV Agusta dan Moto Morini sudah tidak ada lagi.

Selanjutnya Agostini berbicara mengenai Ducati dan Aprilia yang mempresentasikan pabrikan dari Italia.

Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Tanpa Kepala Kru, Enea Bastianini Ingin Buktikan Konsistensi

Ducati dan Aprilia kini tengah menunjukkan peningkatan untuk mencoba merusak dominasi pabrikan Jepang seperti Yamaha dan Honda di MotoGP.

"Sekarang Ducati melakukan hal-hal hebat, mereka telah memasukkan delapan motor dan tidak satupun dari mereka terlihat buruk," tutur Agostini.

"Melawan Jepang memang tidak mudah."

"Lalu sekarang Aprilia telah muncul, saya dulu bekerja sama dengan (Romano) Albesiano di Cagiva. Ducati mempunyai sesuatu yang ekstra saat ini," imbuhnya.

Agostini yang dulu mempresentasikan sebagai pembalap Italia hebat, merasa telah menemukan penerusnya di kejuaraan dunia.

Tiga pembalap Negeri Pizza yang disorot oleh pria 80 tahun itu adalah Francesco Bagnaia, Enea Bastianini, dan Franco Morbidelli.

Agostini mengharapkan Francesco Bagnaia, Enea Bastianini, dan Franco Morbidelli mampu membuat Italia berjaya dengan mengalahkan dominasi Marc Marquez sebagai orang Spanyol.

"Memenangkan kejuaraan dunia memang tidak mudah, ada Marc Marquez yang mendominasi," ungkap Agostini.

"Akan tetapi, sekarang Italia mempunyai pembalap yang tampil baik seperti Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia dan saya harap Franco Morbidelli mampu seperti dulu lagi," tuturnya.

 Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Minggu Kelabu untuk Jack Miller, Sudah Jatuh Tertimpa Long Lap Penalti

Berbicara mengenai MotoGP 2022, Agostini menilai kejuaraan masih terbuka. Dia kemudian menyinggung Francesco Bagnaia.

Tampaknya Ducati terlalu memaksakan Francesco Bagnaia untuk tetap tampil konsisten hingga menjadi juara dunia MotoGP 2022.

Saat ini Bagnaia mempunyai selisih 66 poin dengan Fabio Quartararo yang berada di puncak klasemen.

Kendati terpaut angka jauh, Bagnaia tak mau menyerah dan akan berusaha maksimal memangkas poin demi poin supaya nantinya bisa menjadi pemuncak klasemen.

"Saya yakin kejuaraan dunia masih terbuka, masih banyak balapan," ungkap Agostini.

"Mungkin mereka terlalu memaksakan Bagnaia pada musim dingin ini, para pembalap harusnya dibiarkan sendiri, tanpa memberi mereka tanggung jawab ekstra," katanya lagi.

Pada MotoGP Jerman 2022, Bagnaia mendapat keuntungan untuk meraih kemenangan lantaran bakal start ditempat paling depan.

Akan tetapi peluangnya tidak akan mudah. Sebab Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro yang menjadi pesaing Bagnaia juga berada di baris depan.

 Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Pol Espargaro Jatuh Dua Kali Rasanya seperti Ditabrak Truk

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : GPOne.com
REKOMENDASI HARI INI

Hasil UEFA Nations League - Titisan Pirlo Jadi Juru Selamat, Italia Belum Tahu Rasanya Kalah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X