BOLASPORT.COM - Eks penyerang Manchester United, Louis Saha, memperingati bekas klubnya agar tidak mengulangi transfer pemain yang salah hanya karena takut tertinggal dari para rival di Liga Inggris.
Louis Saha turut mengkritisi aktivitas transfer Manchester United yang dianggap mubazir.
Keprihatinan dari Louis Saha terlihat dari kegagalan Manchester United meraih gelar meskipun berhasil mendatangkan pemain berlabel bintang.
Dalam beberapa tahun belakangan, Manchester United memang gemar mendatangkan pemain bertitel bintang dengan harga yang mahal.
Sebut saja Paul Pogba, Harry Maguire, Romelu Lukaku, hingga Jadon Sancho yang menjadi pemain dengan label berharga mahal sepanjang sejarah klub.
Dari nama-nama tersebut, Paul Pogba menjadi pembelian termahal dari Man United dengan memakan biaya 95 juta pounds (sekitar Rp1,72 triliun) saat diboyong dari Juventus pada musim panas 2016.
Jika dilihat, angkanya nyaris menyentuh 100 juta pounds (sekitar Rp1,81 triliun).
Baca Juga: Demi Boyong Winger Leeds United, Arsenal Siapkan Tawaran Rp908 Miliar
Lalu, pembelian termahal kedua Man United jatuh pada Harry Maguire yang menelan biaya 79 juta pounds (sekitar Rp1,43 triliun).
Kemudian disusul oleh Jadon Sancho (77 juta pounds), lalu Romelu Lukaku (76 juta pounds).
Namun, kelima pemain tersebut gagal mendongkrak performa dan prestasi tim.
Sancho dan Maguire telah gagal menjawab ekspektasi yang diemban mereka setibanya di Old Trafford.
Kemudian, Lukaku juga gagal bersinar bersama Setan Merah usai ditebus dari Everton pada musim panas 2017 dengan kini nasibnya juga tak karuan.
Adapun Pogba, yang menjalani musim keduanya bersama Man United, juga bakal pergi dengan cara yang sama untuk kedua kalinya dengan status bebas transfer.
Pemain asal Prancis tersebut dikabarkan menuju Juventus setelah hanya memenangkan gelar Liga Europa dan dua trofi Piala Liga Inggris bersama Man United.
Baca Juga: Kepindahan Sadio Mane ke Bayern Muenchen Dapat Pujian dari Legenda Jerman
Man United sendiri tercatat tidak pernah lagi memenangkan gelar mayor sejak 2017 dengan mereka terakhir juara Liga Inggris di musim 2012-2013.
Mereka tertinggal dari rival-rival seperti Manchester City dan Liverpool dalam perlombaan gelar Liga Inggris.
Menghadapi musim 2022-2023, Manchester City dan Liverpool sudah mendapatkan amunisi anyar ketimbang Man United.
Liverpool sukses mendaratkan bomber tajam Benfica, Darwin Nunez dengan mahar total menyentuh 85 juta pounds yang terbagi menjadi 65 juta pounds uang tunai plus bonus senilai 20 juta pounds.
Sementara itu, Man City berhasil menggaet Erling Haaland dengan menghabiskan anggaran sebesar 55 juta pounds.
Namun, Saha melihat bahwa Man United perlu mengubah kebijakan mereka dalam transfer pemain.
Alih-alih melihat nama besar, Setan Merah perlu melihat kualitas daripada reputasi sang pemain sembari berhenti mengkhawatirkan tertinggal dari para rival.
Baca Juga: Demi Kebaikan Timnas Prancis, PSG Harus Rela Mengalah soal Zidane
"Man United harus membuat pilihan yang tepat dalam merekrut pemain yang tepat," kata Saha, dikutip BolaSport.com dari Boyle Sport.
"Sangat penting untuk tidak panik dalam melakukan pembelian pemain."
"Mereka yang bertanggung jawab dalam urusan transfer perlu memastikan filosofi di klub benar dan para pemain yang datang membeli ke sesuai dengan proyek klub."
"Tidak masalah berapa banyak dana yang Anda belanjakan, ini tentang kualitas."
"Anda tidak perlu menghabiskan 100 juta pounds untuk pemain yang akan mengganggu kestabilan klub Anda."
"Man United juga tidak perlu khawatir akan ditinggalkan oleh para rival."
"Jelas tim-tim besar akan menarik nama-nama besar, tetapi setiap tim memiliki masalah yang harus mereka tangani dan Man United seharusnya tidak menekan tombol panik," tutur Saha menegaskan.
Baca Juga: Buru Raphinha, Barcelona Harus Bersaing dengan Tiga Klub Kuat Lainnya
Pada musim 2022-2023, Man United bakal memulai musim perdananya bersama juru taktik anyar, Erik ten Hag.
Erik ten Hag sendiri sudah menyusun daftar pemain yang ingin diboyong ke Old Trafford.
Posisi bek tengah, gelandang tengah, dan penyerang menjadi prioritas dari Erik ten Hag.
Gelandang tengah Barcelona, Frenkie de Jong, menjadi nama yang sangat erat dikaitkan dengan Man United.
Setelah beberapa kali mendapat penolakan, Man United dilaporkan siap melempar tawaran ketiga dengan mahar di kisaran 74 juta pounds.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | The Express, Boyle Sport |
Komentar